MALANG, – Awan duka kembali menyelimuti Kabupaten Malang Jawa Timur. Hari Sasongko dan Amari meninggal dalam sebuah kecelakaan lalulintas dalam perjalanan dinas menuju Yogyakarta. Kedua korban merupakan kader PDI P di daerah itu. Hari Sasongko anggota DPRD, dan mantan ketua DPRD periode sebelumnya, sementata Amari calon pengganti PAW DPRD. Amari seharusnya menggantikan Didik Gatot Soebroto yang kini maju sebagai calon wakil bupati Malang.
Salah satu kader PDI-P Zulham Mubarak merasa terpukul mendengar kabar duka yang hampir satu pekan melanda DPC PDI-P Kabupaten Malang.
“Kami meresa kehilangan tiga orang kader terbaik DPC PDI-P Kabupaten Malang. Mereka orang yang baik dan telah berjasa bagi partai manapun untuk Kabupaten Malang,” ungkap Zulham, saat dihubungi, Kamis (19/11).
Sehari sebelumnya Hari Sasongko lebih dahulu menghadap Sang Khalik. Hari ini mwnyusul Amari.
Diberitakan sebelumnya Jumat pekan lalu korban bersama rekan lainnya mengalami kecelakaan di Jalan Tol Solo-Ngawi, tepatnya di Sragen saat menuju Yogyakarta, Jumat pekan lalu. Mobil yang ditumpangi menabrak sebuah truk di depannya. Dalam insiden ini,
Hariyanto pemilik mobil grand Livina yang ditumpangi tewas di tempat. Sementara Hari Sasongko dan Amiri mengalami luka serius. Sebelum akhirnya meninggal kedua kader PDI P ini sempat menjalani perawatan medis.
Sebagai informasi, Amari merupakan salah satu kader DPC PDI-P Kabupaten Malang yang sebelumnya mengikuti Pilihan Legislatif (Pileg) di daerah pilihan (Dapil) 6, yang meliput Kecamatan Pakis, Singosari, dan Lawang.
Saat ini jenazah Amari dalam proses pemulangan ke rumah duka dan rencananya akan dimakamkan di Tempat Pemakaman di dusun Kedoya Timur, Desa Mangliawan, Pakis, pada Jumat (20/11) besok.