Menyapa Masyarakat Bone, Kapolda Sulsel Ungkap Cita-cita dan Pengabdian

31963a63 b6f9 4071 b3f9 7cbb536d6851 - Zonanusantara.com

BONE–Kapolda Sulawesi Selatan, Irjen Pol. Andi Rian R. Djajadi, SIK, MH, melakukan pertemuan penting dengan seluruh jajaran pemerintah Kabupaten Bone, tokoh agama, tokoh adat, tokoh masyarakat, para rektor perguruan tinggi, dan kepala desa Senin, Januari 2024. Acara tatap muka yang berlangsung di Aula Makkasau Kelurahan Bulu Tempe Kecamatan Tanete Riattang Barat ini menjadi momen strategis untuk membangun sinergi antara kepolisian dan berbagai elemen masyarakat.

Dalam pertemuan tersebut, Kapolda Sulsel mengungkapkan bahwa dirinya telah mendapatkan amanah sebagai Kapolda Sulsel sejak tanggal 14 Desember 2023 lalu. Kunjungan kerja pertamanya dilakukan di daerah Kabupaten Wajo dan Bone, yang menjadi langkah pertama setelah amanah yang diterimanya.

Read More
Baca Juga :  Toko Sinar Mulya Launching Belanja On line

“Saya merasa beruntung dapat memulai kunjungan kerja saya di Sulawesi Selatan di daerah yang memiliki makna khusus bagi saya, yaitu Kabupaten Wajo dan Bone. Wajo adalah tempat Petta Nenekku, sementara di Bone berada Petta Latokku,” ungkap Kapolda Andi Rian.

Dirinya juga membagikan sebagian kisah hidupnya, menyebutkan bahwa ia lahir pada tahun 1968 di Makassar dan menyelesaikan pendidikan SD, SMP, dan SMA di kota yang sama. Setelah lulus SMA pada tahun 1987, Kapolda Sulsel mengungkapkan perjalanannya untuk mengejar sekolah perwira TNI, sebagaimana ayahnya adalah anggota TNI angkatan darat. Meski cita-citanya awalnya menuju dunia militer, nasib membawanya masuk ke Akademi Kepolisian dan lulus pada tahun 1988.

“Saya memiliki pengalaman bertugas di Polda Kalimantan Selatan, di Polres Kota Baru provinsi Kalimantan Selatan, di mana saya banyak berinteraksi dengan masyarakat Bugis. Di sana, saya belajar Bahasa Bugis, yang kemudian menjadi modal saya untuk menyatakan bahwa saya adalah putra Bugis,” tambahnya.

Baca Juga :  Bupati Konawe Utara Minta Menhub Segera Ganti  Kepala Syahbandar Molawe

Selama kunjungan kerja di Bone, Kapolda Sulsel juga meluangkan waktu untuk ziarah di makam leluhur di kawasan Masjid Al Mujahidin atau Masjid Launge di Kelurahan Manurunge, serta di pemakaman Kalokkoe. Ia menyampaikan rasa syukurnya dapat bertemu dengan para makam leluhurnya.

Kapolda Sulsel juga berbagi tentang keluarganya, dengan memiliki tiga orang anak dan tiga anak angkat. Anaknya yang kedua bekerja di Banjarmasin, sementara anak ketiganya masih kuliah. Dalam rangka mengembangkan amanahnya sebagai Kapolda Sulsel, ia menekankan pentingnya dukungan dari semua pihak.

“Untuk mengembangkan amanah ini, saya tidak bisa berjalan sendiri. Saya membutuhkan dukungan dari semua elemen masyarakat. Saya berjanji tidak akan mempermalukan masyarakat Bone. Saya ingin menjadi bagian dari membangun Sulsel dan bermanfaat bagi Sulsel,” tegas Kapolda Sulsel, mengakhiri pidatonya dengan harapan untuk sinergi yang kuat antara kepolisian dan masyarakat Sulawesi Selatan. (*)

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *