Pemkab Malang, Kesulitan Jika Penerimaan ASN Ditiadakan

IMG 20200708 WA0002 - Zonanusantara.com
Kepala BKPSDM, Nurman Ramdansyah. (Toski D).
IMG 20200708 WA0002 - Zonanusantara.com
Kepala BKPSDM, Nurman Ramdansyah. (Toski D).

 

Malang,zonanusantara.com- Dampak Covid-19 kian meluas. Anggaran negara difokuskan untuk menanggulangi pandemi covid-19. Bahkan untuk sementara pusat rencananya akan menghentikan penerimaan ASN, pada tahun depan.

Read More

Kepala Badan Kepegawaian Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Malang, Nurman Ramdanysah mengatakan jika informasi ini benar, pihaknya bakal kesulitan mengantisipasi kemungkinan tersebut. Kendalanya lanjutnya, pelayanan publik di daerah ini akan terganggu.

Ia menjelaskan, setiap tahun terdapat ASN yang pensiun dalam jumlah dengan kisaran 800 hingga 900 orang. Praktis membutuhkan pengganti melalui seleksi penerimaan ASN.

Baca Juga :  Pernyataan Presiden Joko Widodo: tentang Penyekatan dan Komunikasi Publik

“Setiap tahunnya, ASN banyak yang pensiun, ya sekitar 800-900 orang,” ucapnya, Rabu (8/7).

Nurman Ramdanysah, menduga Pemerintah pusat tidak membuka rekrutmen CPNS kemungkinan karena banyak anggaran diprioritaskan pada penanganan adanya pandemi Covid-19 yang semakin masif. Sementara di daerah anggarannya dirasionalisasi.

Mungkin anggarannya tersedot ke Covid-19, karena di daerah ada rasionalisasi anggaran,” jelasnya

Dikatakan saat ini banyak jabatan yang lowong, bersamaan juga banyak pejabat yang memasuki masa pensiun. Kondisi demikian akan mempengaruhi pelayanan publik.

“Sekarang saja ada sejumlah jabatan setingkat kepala bidang banyak yang kosong, seperti jabatan sekretaris di beberapa dinas juga kosong. Ini kan membuat pelayanan ke masyarakat jadi terhambat,” terangnya.

Baca Juga :  Ketua DPD RI Minta Pelatihan Active Selling ke Pelaku UMKM Digencarkan

Untuk mengatasi situasi birokrasi saat ini pihaknya masih menunggu
pemberitahuan dari Kemenpan RB tentang penundaan rekruitmen ASN

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *