Penyuluh Pertanian di Bone Dapat 50 Motor Operasional, Inisiatif Andi Asman Sulaiman dalam Meningkatkan Kualitas Layanan

1000641379 - Zonanusantara.com
Kepala Dinas Tanaman Pangan Holtikultura dan Perkebunan Kab. Bone H. Andi Asman Sulaiman, S.Sos, MM memperlihatkan kendaraan roda dua operasional para penyuluh pertanian yang telah diserahkan secara simbolis

BONE–Sebanyak 50 kendaraan roda dua disalurkan kepada penyuluh pertanian di Kabupaten Bone. Penyerahan secara simbolis dilakukan oleh Kepala Dinas Tanaman Pangan Holtikultura dan Perkebunan Kabupaten Bone, H. Andi Asman Sulaiman, SSos, MM, bertempat di halaman Kantor Dinas TPHP Bone Pada Senin, 12 Februari 2024.

Bantuan motor operasional ini merupakan upaya nyata Kadis Tanaman Pangan Hortikultura dan Perkebunan Kabupaten Bone, H. Andi Asman Sulaiman, untuk meningkatkan kinerja penyuluh pertanian di daerah tersebut. Tujuannya adalah untuk memotivasi para penyuluh agar Kabupaten Bone dapat menjadi penyangga pangan nasional.

Read More
Baca Juga :  Ahmad Ali Imron.: Peran Media dalam Pemilu Sangat Penting

Menurut Andi Asman, pemberian kendaraan operasional ini bertujuan untuk meningkatkan motivasi dan semangat kerja para penyuluh. Total 50 unit sepeda motor roda dua disalurkan kepada Penyuluh Pertanian Lapangan (PPL) dengan harapan semua Penyuluh Pertanian di Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Kabupaten Bone dapat memperoleh kendaraan operasional serupa.

H. Andi Asman Sulaiman, Kepala Dinas Tanaman Pangan, Holtikultura, dan Perkebunan Kabupaten Bone, mengungkapkan peran penting 372 Penyuluh Pertanian di wilayah tersebut. Dalam pernyataannya, ia menegaskan bahwa pemerintah daerah telah memberikan perhatian khusus dengan menyediakan kendaraan operasional bagi penyuluh, sebagai bentuk dukungan untuk meningkatkan produktivitas tanaman pangan dan hortikultura.

Menurutnya, distribusi bantuan motor operasional merupakan bukti nyata komitmen pemerintah dalam mewujudkan pemerataan, terutama bagi penyuluh yang membutuhkan sarana transportasi untuk mencapai lokasi-lokasi terpencil. Sebagai contoh, satu unit motor harus melayani banyak desa yang berlokasi jauh, seperti Desa Tapong, Tellangkere, Sadar, dan lainnya.

Baca Juga :  Opini : Elit FPI Lakukan Politicking

“Saat motor operasional tiba di Bone, kami langsung mendistribusikannya kepada penyuluh yang paling membutuhkan,” ungkap H. Andi Asman Sulaiman.

Sekedar diketahui bahwa Kabupaten Bone menempati peringkat keempat sebagai penghasil beras terbesar secara nasional. Dukungan ini diharapkan dapat memperkuat peran penyuluh pertanian dalam mendukung pertumbuhan sektor pertanian di daerah tersebut. (*)

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

1 comment