Oleh : Yosef Naiobe
Cintamu tidak pernah dicemari janji palsu. Senyummu membawa aku mengembara, mengembangkan ilusi di antara batas batas sepi tanpa tepi.
Kaulah fatamorgana yang membawaku menikmati ranjang tanpa mimpi melampaui kerinduan itu sendiri.
Ketika melodi asmara berhamburan bersama defas nafasmu. Ketika ombak mencium pantai, dan cemburu memecah lamunan.
Engkaulah goresan puisi lebih dari sekedar mengingatmu sebagai kenangan karena dikaulah yang mengajari aku tentang arti sebuah cinta.
Di suatu waktu yang galau…
Kecamatan Manyar Kab. Gresik Jawa Timur, 20 Januari 2024.