Tak Cukup Setahun, Camat Patimpeng Raih Predikat Pertama STBM 5 Pilar di Kabupaten Bone

4171b0b9 7cf0 405d 85e5 5e749b12740a - Zonanusantara.com
Camat Patimpeng A. Ilham Patawari, SE saat menerima penghargaan dari Pj Bupati Bone Drs. H. Andi Islamuddin, MH atas keberhasilannya membawa wilayahnya menjadi Kecamatan STBM 5 Pilar

BONE–Tak kurang dari setahun menjabat sebagai Camat Patimpeng, A. Ilham Patawari, SE, berhasil mengukir prestasi gemilang dengan mengantarkan wilayahnya menjadi Kecamatan Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM). Kecamatan Patimpeng, yang terletak di Kabupaten Bone, kini meraih predikat sebagai kecamatan pertama dari 27 kecamatan di kabupaten tersebut yang berhasil mencapai status STBM 5 pilar.

c3053e5f 896a 46a3 921d f8cf6ffa117c - Zonanusantara.com

Read More

Untuk meraih prestasi tersebut, seluruh desa di wilayah Kecamatan Patimpeng harus memenuhi kriteria status STBM. Dengan keberhasilan 10 desa meraih predikat desa STBM, Kecamatan Patimpeng secara keseluruhan berhasil menjadi yang pertama di Kabupaten Bone.

Puncak dari kesuksesan ini, Camat Patimpeng bersama 10 kepala desa diundang khusus untuk menghadiri acara Upacara Hari Kesehatan Nasional ke-59 di Lapangan Merdeka Watampone pada Selasa, 14 November 2023. Di acara tersebut, mereka akan diberikan penghargaan oleh Bupati Bone, dalam hal ini diserahkan langsung oleh Pj. Bupati Bone Drs. H. Andi Islamuddin, MH, disaksikan oleh Pj. Sekda Bone Andi Muhammad Guntur, SIP, MSi, dan Kadis Kesehatan Kabupaten Bone dr. Hj. Nurmina, M.Kes.

Baca Juga :  Pemkab Malang Libatkan Influencer LP dalam Vaksinasi Covid-19

Pj. Bupati Bone Drs. H. Andi Islamuddin, MH, menyampaikan ucapan selamat kepada Camat Patimpeng atas capaiannya dan berharap agar prestasi tersebut dapat dipertahankan. Ia juga mendorong kecamatan lain di Kabupaten Bone untuk mengikuti jejak Kecamatan Patimpeng dalam mencapai status STBM 5 pilar.

Camat Patimpeng A. Ilham Patawari, SE, menjelaskan bahwa pencapaian STBM didasarkan pada pendekatan Sanitasi Total Berbasis Masyarakat, yang bertujuan untuk mengubah perilaku higienis dan sanitasi masyarakat melalui pemberdayaan dengan metode pemicuan. STBM menekankan lima pilar perubahan perilaku higienis, meliputi:

Stop buang air besar sembarangan (Stop BABS)
Cuci Tangan Pakai Sabun (CTPS)
Pengelolaan Air Minum di Rumah Tangga (PAM RT)
Pengelolaan Sampah Rumah Tangga
Pengelolaan Limbah Cair Rumah Tangga

Strategi utama dalam meraih prestasi ini adalah kolaborasi yang efektif antara Tripika (Tiga Pilar Kecamatan) bersama Dinas Kesehatan dan Puskesmas di wilayah kecamatan. Camat Patimpeng juga mengakui kontribusi besar Kepala Puskesmas Patimpeng dalam mencapai status STBM, melalui pendekatan yang bersifat kekeluargaan kepada warga.

Baca Juga :  Ketua Tim Pemenangan Meninggal, Calon Bupati Sanusi : Mesin Parpol Tetap Jalan

Camat Patimpeng menegaskan bahwa pencapaian ini tidak hanya sekadar mengejar penghargaan, tetapi lebih kepada membentuk masyarakat Kecamatan Patimpeng menjadi lebih tertib dalam melaksanakan pola hidup bersih dan sehat. Ia juga mengungkapkan tantangan berikutnya, yakni bagaimana menjaga dan mempertahankan pola hidup bersih dan sehat setelah desa-desa di kecamatan ini dinyatakan sebagai desa STBM.

“Dalam membangun masyarakat yang sehat, kita tidak boleh berhenti. STBM 5 pilar ini harus berjalan berkesinambungan, tanpa ada hari libur. Penghargaan bukanlah tujuan utama, tapi keberlanjutan pola hidup bersih dan sehat masyarakat kita,” ujar Camat Patimpeng.

Prestasi Kecamatan Patimpeng sebagai Kecamatan STBM 5 pilar menjadi inspirasi bagi kecamatan-kecamatan lain di Kabupaten Bone untuk terus berupaya mencapai standar kesehatan masyarakat yang lebih tinggi melalui pendekatan yang serupa. (*)

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *