THS-THM Cabang Kefamenanu Sambut HUT Ke-38 dan Ke-37 Dengan Bakti Sosial

THS-THM Cabang Kefamenanu Sambut HUT Ke-38 dan Ke-37 Dengan Bakti Sosial_zonanusantara.com
Istimewa

KEFAMENANU – Dalam rangka merayakan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-38 dan ke-37 tahun, Pencak Silat Pendidikan Tunggal Hati Seminari-Tunggal Hati Maria (THS-THM) yang ke-38 dan ke-37 melakukan bhakti sosial pembersihan dan pengumpulan sampah di Pasar Baru, Pasar Lama, Lapangan Oemanu, dan Taman Kota Kefamenanu.

Bhakti sosial ini sebagai bukti komitmen THS-THM dalam menjaga kebersihan lingkungan di Kota Kefamenanu yang terkenal dengan sebutan Kota Sari.

Read More
Baca Juga :  Menelusuri Jejak Agama Kuno di Indonesia

Bhakti sosial ini terlaksana berkat kolaborasi antara  pemerintah daerah melalui Bagian Umum Setda TTU yang menyediakan kantung plastik serta Dinas Lingkungan Hidup yang menyediakan truk sampah sebagai sinergitas dengan masyarakat sipil dalam menjaga kebersihan dan kesehatan lingkungan.

Koordinator THS-THM Wilayah Kefamenanu, Milikheor Uskono, S.Ag, menyampaikan, bhakti sosial ini merupakan cara mereka merayakan HUT THS-THM sekaligus memberikan tanggapan terhadap seruan Paus Fransiskus dalam Ensiklik Laudato Si yang menekankan pentingnya peduli terhadap lingkungan hidup.

Dalam pernyataannya, Uskono juga menyoroti kenyataan bahwa meskipun fasilitas tempat pembuangan sampah telah tersedia, masih ada kurangnya kesadaran masyarakat dalam membuang sampah pada tempat yang sesuai.

Oleh karena itu, kegiatan pembersihan ini diharapkan dapat membantu meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya menjaga kebersihan dan membuang sampah pada tempat yang tepat.

Baca Juga :  Hari Batik Nasional 2023: Kain Tradisional yang Mencerminkan Kebudayaan Indonesia

Kepala Bidang Sampah pada Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten TTU, Kanis Kosat, mengapresiasi upaya kebersihan yang dilakukan oleh kelompok THS-THM.

Kosat juga menekankan bahwa tanggung jawab terhadap masalah sampah bukan hanya menjadi tanggung jawab satu orang, melainkan tanggung jawab bersama seluruh masyarakat Kabupaten TTU.

“Sampah bukan hanya menjadi tanggung jawab satu orang saja tetapi tanggung jawab bersama. Kegiatan seperti ini sangat penting untuk menciptakan lingkungan yang bersih dan sehat bagi kita semua,”ujarnya.

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *