MALANG, – Asosiasi Pengembang Perumahan dan Permukiman Seluruh Indonesia (Apersi) memberikan bantuan kepada korban gempa di Kecamatan Dampit Kabupaten Malang. Selain Apersi, bantuan berupa bakti sosial ini melibatkan Bank BTN.
Ketua Dewan Pengurus Daerah Apersi, Makhrus Soleh mengatakan dalam kegiatan ini pihaknya bersama Bank Tabungan Negara melakkukan bakti sosial (Baksos) di wilayah yang terdampak gempa, yang salah satunya adalah Dampit.
“Kami (APERSI) bersama Bank BTN menggelar Bakti Sosial bedah rumah korban gempa tahap ke-3. Kalau sembako saya kira sudah cukup, makanya kami memilih memberikan bantuan dalam bentuk bahan bangunan,” ucapnya.
Pada kesempatan kali ini, lanjut Makhrus, DPD – APERSI, selain bersama Bank BTN, juga bekerjasama dengan NU Care – Lazisnu, Ikatan Notaris Indonesia (INI) Malang Raya, IPPAT Kabupaten Malang, kali ini melakukan bedah rumah sebanyak 10 Unit Rumah.
“Semoga ini jadi pionir, nanti biar yang lain bisa langsung action dalam bedah rumahnya. Semoga ini bisa meringankan beban warga yang terdampak ini,” jelasnya.
Kegiatan bedah rumah ini, tambah Makhrus, merupakan tahap ketiga, untuk kegiatan tahap sebelumnya sudah melaksanakan bedah rumah di Kecamatan Ampelgading dan Tirtoyudo.
“Ini program yang ketiga kalinya. Satu, dua kita turun lapangan sudah banyak yang memberikan bantuan sembako, kita ke Tirtoyudo dan Ampelgading bawa bantuan bahan material, alhamdulilah langsung bisa digunakan,” tegasnya.
Sementara Bupati Malang HM Sanusi, dalam amanatnya yang dibacakan oleh Sekretaris Daerah Wahyu Hidayat menyampaikan apresiasi kepada Apersi yang telah memberikan bantuan bedah rumah kepada masyarakat terdampak gempa.
“Dampak dari kejadian ini sangat dirasakan masyarakat. Pemerintah berterimakasih karena pembangunan rumah ini tidak mudah. Saya sangat apresiasi Apersi yang sudah bekerjasama dengan Bank BTN yang sudah menyelenggarakan bedah rumah tahap tiga. Semoga ini menumbuhkan semangat saudara-saudara yang terdampak gempa,” tandasnya.
