MALANG, Atlet Triatlon asal Karangploso Malang, Jawa Timur, Nethavani Octaria, memilih kuliah di Institut Keguruan dan Ilmu Pendidikan (IKIP Budi Utomo) atau IBU Malang. Peraih medali perunggu pada pesta Sea Games di Philipina ini mengambil jurusan Olahraga pada kampus tersebut.
Nethavani Octaria (19) warga Karangploso merupakan salah satu atlet andalan Indonesia, yang telah berhasil meraih dua medali perunggu dalam kejuaraan Triatlon (Trilomba) dalam Sea Games 2019 yang digelar di Filipina.
Pada Sea Games 2019 silam, Nethavani Octaria yang akrab disapa Vani merupakan debut pertamanya dalam ajang internasional.
Dalam Sea Games tersebut, Vani yang tampil di cabang olahraga (Cabor) Triatlon, dapat bersaing dengan atlet dewasa yang lebih senior dan terlatih.
Bahkan, Vani hingga mendapat julukan New born calves are not afraid of tigers (Anak muda tak takut tantangan dan rintangan).
“Dalam Sea Games itu, merupakan ajang internasional perdana saya. Disana lawannya cukup berat-berat, yaitu dari tuan rumah sendiri (Filipina), negara Singapura dan Malaysia,” ungkapnya, saat ditemui awak media di Kampus C, IKIP Budi Utomo (IBU) Malang, Jalan Cintandui, Kota Malang, Kamis (1/10).
Menurut Vani, untuk dapat meraih semua itu, dirinya berlatih keras, dan memanfaatkan training camp untuk berlatih.
Apalagi, pelatih triatlon Cali Amaral getol memberikan pelatihan rutin.
“Saya bergabung dalam klub Jasalindo Sport Camp. Latihannya sangat keras. Untuk TC-nya di Lawang,” jelasnya.
Untuk porsi latihannya, lanjut Vani, dalam satu pekan, hanya diberikan libur satu hari, yaitu di hari Jumat saja. Namun, dalam sehari, Vani berlatih 2-3 kali. Latihannya variatif. Kadang berlatih lari. Ada kalanya juga berlatih renang dan sepeda. Sering juga, Vani mendapat latihan kombinasi. Semua latihan ini mempersiapkannya untuk Sea Games.
“Sebenarnya saya bukan atlet triatlon. Saya dulu renang. Baru dua tahun sebelum Sea Games, pindah triatlon. Saya pilih triatlon karena kesempatan berprestasi lebih terbuka,” terang alumnus SMAN 1 Batu itu.
Akan tetapi, tambah Vani, disaat Pandemi Covid-19 ini, semua kompetisi olahraga harus dihentikan. Untuk itu, dirinya memilih untuk berkuliah, dan memilih IKIP Budi Utomo karena mendapat support penuh.
“Saya tetap latihan seperti biasa walaupun pandemi. Saya pilih di IKIP karena suppport pada atlet. Saya ambil jurusan olahraga,” tukasnya.
Sebagai informasi, Cabor Triatlon atau Trilomba merupakan sebuah kompetisi yang terdiri atas serangkaian cabang olahraga, yaitu renang, balap sepeda, dan lari yang dilakukan secara berkesinambungan dalam satu kesatuan waktu.
