BONE–Di tengah upaya nasional menekan angka stunting, Kabupaten Bone kembali menunjukkan prestasi membanggakan. Bone berhasil masuk dalam daftar 42 daerah di Indonesia dengan kinerja baik dalam pencegahan dan percepatan penurunan stunting, sebuah capaian yang menegaskan keseriusan pemerintah daerah dalam menghadapi isu strategis ini. Lebih jauh lagi, di tingkat Provinsi Sulawesi Selatan, Bone menempati peringkat ketiga, berada tepat di bawah Kabupaten Soppeng dan Kota Makassar.
Prestasi ini bukan muncul tiba-tiba. Sejak awal masa kepemimpinannya, Bupati Bone H. Andi Asman Sulaiman, S.Sos., MM menempatkan penanganan stunting sebagai prioritas utama. Komitmen tersebut tampak dari langkah-langkah nyata yang melibatkan lintas sektor, mulai dari layanan kesehatan, edukasi keluarga, penguatan gizi, hingga kolaborasi dengan pemerintah desa.
“Komitmen pemerintah Kabupaten Bone untuk menuju zero stunting terus dilakukan. Dan apa yang dilakukan saat ini, kini mulai terlihat. Mudah-mudahan target tersebut bisa segera diwujudkan,” ujar Bupati Andi Asman dengan optimisme. Ia menegaskan bahwa keberhasilan ini merupakan hasil kerja keras banyak pihak dinas terkait, tenaga kesehatan, pemerintah kecamatan dan desa, hingga para kader posyandu di seluruh wilayah Bone.
Lebih jauh, Bupati Andi Asman menyampaikan apresiasinya atas dedikasi jajaran instansi yang selama ini bekerja tanpa henti. “Kami mengapresiasi kerja-kerja instansi terkait. Mudah-mudahan, prestasi ini menjadi motivasi untuk terus menjadi lebih baik lagi, sehingga target zero stunting dapat segera diwujudkan.”
Capaian peringkat ketiga di Sulsel ini menjadi sinyal penting bahwa arah kebijakan penanganan stunting di Kabupaten Bone sudah berada di jalur yang tepat. Namun bagi pemerintah daerah, prestasi hanyalah sebuah batu loncatan. Target utama tetaplah sama: Bone bebas stunting.
Dengan kerja terpadu dan komitmen yang terus diperkuat, Kabupaten Bone kini berada pada momentum terbaiknya untuk mewujudkan harapan besar itu. Prestasi ini bukan hanya membanggakan, tetapi juga menjadi penyemangat kolektif bagi seluruh masyarakat Bone untuk bersama-sama menjaga generasi masa depan tetap sehat, kuat, dan berkualitas. (*)
