KEFAMENANU,- Bank Rakyat Indonesia (BRI) Cabang Kefamenanu, Kabupaten Timor Tengah Utara, Nusa Tenggara Timur kembali menggelar program BRI Peduli stunting tahap yang kedua.
Program BRI tahap dua kali ini menyasar Puskesmas Bijaepasu yang terletak di Desa Bijaepasu, Kecamatan Miomaffo Tengah, Kamis (21/3/2024)
Adapun jenis bantuan Program BRI Peduli stunting yaitu bahan makanan berupa telur, beras, susu jenis SGM, dan kacang hijau bagi penderita stunting.
Pimpinan Cabang Bank BRI, Kefamenanu melalui Asisten Manajer Operasional Layanan, Sriyanti E. Sigakole mengatakan, program BRI Peduli stunting merupakan lanjutan tahap kedua dari kegiatan bulan Januari di beberapa Puskesmas sebagai komitmen untuk membantu bayi dan balita stunting di Kabupaten TTU.
Tak hanya itu, Bank BRI Cabang Kefamenanu yang dinahkodai Dede Chandra Muludin juga membantu alat kesehatan jenis Antropometri KIT agar bisa membantu Puskesmas melakukan sosialisasi penurunan stunting.
“Bantuan yang kita berikan memang belum menyelesaikan masalah. Namun merupakan bentuk perhatian BRI terhadap masyarakat sehingga mampu menekan angka stunting di wilayah kota Kefamenanu,”ungkap Sriyanti.
Kepala Puskesmas Bijaepasu, Angelina Ipso Audentia Lau mengucapkan terimakasih kepada pihak BRI yang peduli terhadap bayi dan balita di Kecamatan Miomaffo Tengah yang tersebar di enam desa yang masuk kategori stunting.
“Pada prinsipnya kami mengucapkan terimakasih banyak kepada pihak BRI yang punya perhatian terhadap kami.
Kami bersyukur mendapat bantuan karena tidak semua Puskesmas mendapatkan bantuan,”tukasnya.
Menurut Angelina, bantuan-bantuan yang ada akan distribusikan dibawah pengawasan ibu pengelola gizi yang akan dimulai pada saat Posyandu awal bulan April.
“Bantuan ini akan kami distribusi ke sasaran biar menerima langsung bantuan ini,”ujarnya.
Berdasarkan informasi, imbuh Angelina, BRI peduli stunting akan dilaksanakan dalam 3 tahap sehingga pihaknya berharap masih bisa mendapat lagi untuk meningkatkan status gizinya walaupun tidak berkesinambungan akan tetapi sangat membantu.
“Hemat saya ini sangat positif sekali. Kami berharap bisa dapat lagi pada bantuan tahap tiga,”harapnya.
