BONE–Masyarakat Kabupaten Bone beberapa hari terakhir mengeluhkan kelangkaan Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis Pertalite yang menyebabkan antrean panjang di sejumlah SPBU. Menanggapi hal ini, Pj Bupati Bone, Andi Winarno Eka Putra, memberikan klarifikasi serta memastikan langkah-langkah cepat guna menangani permasalahan tersebut.
Pada Minggu (8/9/2023), Andi Winarno menyatakan bahwa dirinya telah berkomunikasi langsung dengan pihak PT Pertamina Patra Niaga terkait penyebab kelangkaan BBM di wilayah Bone. “Saya sudah bicara langsung dengan pihak Pertamina, Bapak Eko, mengenai adanya kelangkaan BBM di Kabupaten Bone,” tuturnya.
Menurutnya, salah satu faktor utama yang menyebabkan terjadinya kelangkaan adalah keterlambatan distribusi pasokan BBM ke Kabupaten Bone. Selain itu, terhambatnya jalur transportasi juga memperburuk situasi. “Ada kemacetan di jalur Maros-Bone akibat kecelakaan truk. Hal ini mengakibatkan mobil tangki Pertamina terjebak dan tidak bisa segera mendistribusikan BBM ke wilayah kita,” jelasnya.
Lebih lanjut, Andi Winarno menyampaikan bahwa pihak Pertamina akan segera melakukan recovery untuk mengatasi persoalan ini dalam waktu dua hingga tiga hari ke depan. “Pihak Pertamina memberikan atensi khusus untuk masalah ini dan mereka berjanji akan segera menormalkan distribusi BBM di Kabupaten Bone,” ujarnya.
Ia juga meminta masyarakat untuk bersabar dan tetap tenang. “Kami memahami keresahan masyarakat, namun yakinlah bahwa persoalan ini sudah dalam penanganan dan akan segera teratasi,” imbuhnya.
Dengan adanya komitmen dari pihak Pertamina, diharapkan dalam waktu dekat ketersediaan BBM di Kabupaten Bone akan kembali normal, sehingga masyarakat dapat menjalankan aktivitasnya tanpa kendala. (*)
