BONE–Gerakan Pramuka Kwartir Cabang Bone menggelar Orientasi Majelis Pembimbing dengan mengusung tema “Dengan Melalui Orientasi Kita Tingkatkan Peran dan Fungsi Serta Sinergitas Majelis Pembimbing Dalam Gerakan Pramuka.” Acara berlangsung di Hotel Helios pada Kamis, 28 Desember 2023.
Ketua Harian Gerakan Pramuka Kwarcab Bone, Drs. A. Gunadil Ukra, MM, dalam sambutannya menekankan pentingnya meningkatkan peran, fungsi, dan sinergitas Majelis Pembimbing untuk menjaga eksistensi Gerakan Pramuka ke depan. “Pramuka hadir untuk mendidik para kader agar memiliki budi pekerti yang luhur, jiwa kesatria, dan cinta tanah air. Sayangnya, beberapa pihak masih belum sepenuhnya memahami peranannya. Oleh karena itu, sinergitas dengan Majelis Pembimbing harus ditingkatkan,” ujarnya.
Acara orientasi ini dihadiri oleh para camat, kepala bagian sebagai peserta. Drs. A. Gunadil Ukra, MM, berharap agar orientasi ini dapat memberikan pemahaman yang lebih baik tentang peran dan fungsi Majelis Pembimbing di dalam Gerakan Pramuka.
“Semua pihak memiliki peran penting dalam menyukseskan Gerakan Pramuka di Kabupaten Bone. Orientasi ini dilaksanakan dengan menghadirkan pemateri yang berkualifikasi tinggi, seperti Doktor Rahmansa dan Dokter Budi,” tambahnya.
Dalam orientasi ini, peserta diajak untuk memahami tugas masing-masing agar Gerakan Pramuka di Kabupaten Bone semakin berkembang dan diakui baik di tingkat regional maupun nasional. Drs. A. Gunadil Ukra, MM, berharap agar kegiatan ini dapat membawa manfaat dan meningkatkan eksistensi Gerakan Pramuka, yang selama ini telah memberikan citra positif bagi Kabupaten Bone dan Kwartir Daerah Provinsi Sulawesi Selatan.
Ketua Kwarcab Gerakan Pramuka Kabupaten Bone, Dr. HA. Fahsar Mahdin Padjalangi MSi, mengungkapkan bahwa orientasi
Majelis Pembimbing telah lama tidak dilakukan. Setelah pertemuan internal, Kwarcab Gerakan Pramuka Kabupaten Bone mengambil keputusan untuk mendorong orientasi Majelis pembimbing sebagai kegiatan terakhir di tahun anggaran 2023.
Mantan Bupati dua periode ini menyampaikan harapannya bahwa kegiatan ini dapat memberikan semangat kepada kakak-kakak sebagai motivator bagi adik-adik mereka, yang merupakan generasi penerus. Ia mengungkapkan rasa terima kasih karena kesibukan para peserta tidak menghalangi mereka untuk hadir, menjadikan hal tersebut bukti bahwa semangat kepramukaan masih melekat pada jiwa mereka.
“Kami melaksanakan orientasi Majelis Pembimbing Cabang karena kami menyadari peran kunci yang dimiliki oleh majelis ini dalam membentuk generasi ke depan. Keberadaan kakak-kakak sebagai pembimbing diharapkan memberikan semangat dan dorongan kepada anak-anak kita,” kata Fahsar.
Beliau juga menegaskan pentingnya kehadiran Majelis Pembimbing Cabang sebagai motivator yang sering terlihat di tengah-tengah anak-anak. Ia mengaitkan hal ini dengan kenangan indah, yang akan menjadi motivasi kuat bagi generasi muda untuk menjadi pemimpin di masa depan.
“Sering-seringlah terlihat di tengah-tengah anak-anak kita. Ini akan menjadi kenangan indah dan motivasi yang kuat bagi mereka untuk menjadi pemimpin di masa depan,” tambahnya.
Fahsar juga mengungkapkan peran Pramuka sebagai mitra pemerintah dalam menjaga eksistensi generasi muda di tengah pengaruh teknologi dan globalisasi. Ia mengakui bahwa Pramuka memiliki peran penting dalam membentuk karakter generasi yang dapat mempertahankan karakter bangsa.
“Kita sebagai Pramuka memiliki peran besar dalam mempersiapkan generasi pemimpin ke depan yang memiliki karakter bangsa. Ini sangat penting, terutama di era teknologi dan globalisasi seperti sekarang ini,” tegasnya.
Ketua Kwarcab Gerakan Pramuka Kabupaten Bone juga mengingatkan pentingnya peran gugus depan dalam memperkuat eksistensi Pramuka di kabupaten ini. Dengan jumlah gugus depan yang cukup aktif, Kabupaten Bone menjadi salah satu yang membanggakan di tingkat regional.
“Kita patut bangga sebagai Kabupaten Bone, yang memiliki gugus depan cukup aktif dan menjadi yang terbesar kedua setelah Makassar. Ini menunjukkan betapa besar peran kita dalam menjaga tradisi kepramukaan,” ungkapnya.
Dengan komitmen untuk kembali menghidupkan orientasi Mabicab, Ketua Kwarcab Gerakan Pramuka Kabupaten Bone berharap bahwa kegiatan ini akan menjadi langkah positif dalam membentuk generasi muda yang tangguh dan berkarakter.
Pj Bupati Bone Drs. H. Andi Islamuddin, MH menyampaikan rasa syukurnya karena bisa mendapatkan amanah sebagai Pj Bupati Bone. Dia menganggap bahwa dirinya adalah kader murni Ketua Kwarcab Gerakan Pramuka Bone.
Ia berbagi pengalaman tentang bagaimana bimbingan dan arahan dari para senior, terutama bapak A. Fahsar, telah membentuk dirinya dan mempersiapkannya untuk mengemban amanah kepemimpinan.
“Kami, sebagai ketua Mabicab, memiliki tanggung jawab besar untuk senantiasa hadir di tengah anak-anak yang berkegiatan. Ini merupakan ajaran dan nilai-nilai yang sudah melekat dalam diri kami,” ungkapnya.
Lebih lanjut, Islamuddin juga membahas pentingnya memperkuat jati diri dan jiwa keberagaman di tengah-tengah kegiatan Pramuka. Ia mengakui bahwa gerakan ini telah berhasil menyatukan elemen-elemen keberagaman dalam sebuah wadah yang kokoh.
“Kami percaya bahwa kegiatan Pramuka mampu menanamkan nilai-nilai kebersamaan dan toleransi di tengah-tengah perbedaan. Hal ini sangat penting, terutama dalam situasi kekinian yang sering kali penuh dengan tantangan,” tambahnya.
Selain itu, Pj Bupati Bone juga mengungkapkan inovasi dan keberanian Kabupaten Bone dalam melaksanakan kegiatan Pramuka yang belum banyak dilakukan oleh kabupaten lain. Ia mengajak semua pihak untuk terus mengembangkan kegiatan positif guna memberikan kontribusi nyata bagi kemajuan bangsa dan negara.
“Kami berterima kasih kepada teman-teman Pramuka yang terus bersemangat dan berdedikasi. Mari tingkatkan lagi kegiatan ini agar semakin banyak generasi muda yang dapat merasakan manfaatnya,” pungkasnya.
Dengan semangat kekeluargaan yang tumbuh di dalam gerakan Pramuka Kabupaten Bone, diharapkan bahwa Kabupaten ini akan terus menjadi pionir dalam mencetak kader-kader unggul dan pemimpin berkarakter untuk masa depan yang lebih baik. (*)