BONE – Dalam kampanye terbaru di Bendungan Sanrego, Desa Sandego, Kecamatan Kahu, pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Bone, Andi Asman Sulaiman dan Andi Akmal Pasluddin, yang mengusung visi Beramal, menyatakan komitmennya untuk membangun duplikat bendungan di setiap kecamatan. Tujuan besar dari proyek ini adalah mengatasi masalah ketersediaan air di sektor pertanian yang selama ini menjadi tantangan utama petani di Bone.
“Bila setiap kecamatan ada bendungan, maka masalah kekurangan air di pertanian bisa teratasi,” ujar Andi Asman di lokasi kampanye, Minggu (27/10). Bendungan Sanrego yang saat ini mengairi lebih dari 9.000 hektare sawah menjadi inspirasi program ini, dengan harapan bendungan-bendungan lain dapat memberikan manfaat serupa di seluruh wilayah Bone.
Fokus Infrastruktur dan Pertanian
Pasangan BerAmal berkomitmen untuk meningkatkan Kesejahteraan Petani melalui program-program infrastruktur yang menyeluruh. Selain pembangunan bendungan, infrastruktur jalan menjadi fokus lain yang akan digarap uuntuk menunjang distribusi hasil tani, serta mempermudah akses masyarakat menuju pusat ekonomi dan pendidikan. Tak hanya itu, BerAmal juga akan mengalokasikan anggaran untuk penyediaan pupuk, benih padi dan jagung, serta seragam gratis bagi siswa.
Program kesehatan juga mendapat perhatian khusus dengan rencana menempatkan dokter dan tenaga kesehatan di desa-desa, termasuk formasi dokter yang diwajibkan tinggal di daerah tempat tugas. Langkah ini diyakini dapat meningkatkan kualitas layanan kesehatan di daerah terpencil.
Satelit Telkomsel untuk Daerah Terpencil
Bagi wilayah terpencil yang sulit dijangkau sinyal, BerAmal memiliki program inovatif dengan membangun satelit Telkomsel. Salah satu wilayah yang akan menjadi prioritas adalah Kecamatan Bontocani. Upaya ini diharapkan bisa mempermudah akses komunikasi, sehingga masyarakat di pelosok dapat tetap terhubung dengan perkembangan daerah.
Dukungan Masyarakat Semakin Kuat
Dalam kampanye ini, beberapa tokoh masyarakat turut memberikan dukungan penuh kepada pasangan BerAmal. Andi Adil, tokoh masyarakat dari Desa Arellae, menyampaikan bahwa dukungan terhadap Andi Asman Sulaiman dan Andi Akmal Pasluddin mencapai lebih dari 80 persen. Menurutnya, banyaknya petani di Bone menjadi alasan utama mengapa masyarakat lebih memilih BerAmal, mengingat program mereka sangat relevan dengan kebutuhan pertanian.
“Di Desa Arellae saja, Insya Allah dukungan bisa sampai 80 persen. Masyarakat di sini mayoritas petani, jadi kami memilih pemimpin yang programnya sesuai dengan kebutuhan kami,” ujar Andi Adil.
Sementara itu, Ancu Mansyur, warga Desa Sanrego, juga mengakui bahwa BerAmal memiliki peluang besar untuk memenangkan Pilkada Bone. Menurutnya, program bantuan bibit padi dan jagung yang sudah berjalan membuat masyarakat semakin yakin untuk mendukung BerAmal. “Saya dengar di warkop, banyak yang suka dengan BerAmal karena bantuannya nyata. Estimasinya, BerAmal bisa menang 70-75 persen,” tambah Ancu.
Visi Kesejahteraan Berbasis Kemakmuran Desa
Melalui visi BerAmal, Andi Asman dan Andi Akmal tak hanya mengusung perbaikan infrastruktur, tetapi juga upaya untuk memaksimalkan anggaran desa, khususnya di sektor pertanian dan pendidikan. Pengalihan anggaran langsung ke desa diharapkan dapat lebih efektif menjawab kebutuhan masyarakat dan mendorong pemerataan pembangunan hingga ke pelosok.
Jika terwujud, program-program BerAmal diharapkan mampu mengubah wajah Bone menjadi kabupaten yang sejahtera dan mandiri, dengan pemimpin yang peduli dan memahami kebutuhan rakyat. Program pembangunan bendungan dan Infrastruktur Terpadu ini seakan menjadi harapan baru bagi masyarakat Bone, khususnya para petani yang menginginkan masa depan yang lebih baik dan berkelanjutan.
