Kefamenanu – Kantor Kementerian Agama Kabupaten Timor Tengah Utara baru-baru ini meraih peringkat kedua dalam bidang kehumasan di wilayah Nusa Tenggara Timur (NTT). Penghargaan ini diraih setelah Petrus Alfian Bonlay, S.Fil dari Kemenag TTU berhasil mengungguli 23 peserta lainnya dalam sebuah acara yang digelar di Aula Zam-Zam Asrama Haji Transit Kupang pada 19 Juli 2025
Petrus Alfian Bonlay, S.Fil, pemuda kelahiran Kefamenanu 7 Juli 1997 yang berdedikasi tinggi dan memiliki kemampuan komunikasi serta manajemen informasi yang sangat baik. Dengan usia yang masih muda, beliau telah menunjukkan kemampuan yang luar biasa dalam bidang kehumasan dan telah membawa Kemenag TTU meraih peringkat kedua di wilayah NTT.
Fendy, sapaan akrab Petrus Alfian Bonlay, dikenal sebagai sosok yang aktif dalam pemberitaan media di Kantor Kemenag TTU. Sebagai putra pertama dari pasangan mendiang Dominggus Bonlay dan Yohana M.E. Wetu, Fendy bergabung dengan Kemenag TTU pada 2022 dan telah menunjukkan kemampuan dan wawasan yang baik dalam mengelola informasi dan komunikasi.
Dengan kerja keras dan inovasi yang terus-menerus, Fendy berhasil memastikan bahwa setiap kegiatan dan program Kemenag TTU dapat dipublikasikan dengan baik dan menjangkau masyarakat luas. Ia menjadi contoh bagi teman-teman kerjanya dalam mengelola informasi dan komunikasi.
Selain prestasinya di bidang kehumasan, Kemenag TTU juga meraih penghargaan yang membanggakan di empat Satuan Kerja (Satker) yang mendapatkan penghargaan Pengelola IKPA (Indikator Kinerja Pelaksana Anggaran) terbaik dengan nilai sempurna 100 dari Kementerian Keuangan Republik Indonesia. Satker yang meraih penghargaan tersebut adalah:
1. Satker 423183 Program Sekretariat Jenderal
2. Satker 423185 Program Bimas Islam
3. Satker 423186 Program Pendidikan Islam
4. Satker 423187 Program Bimas Kristen