BONE – Masyarakat Dusun Nipa Desa Cege, Kecamatan Mare Kabupaten Bone, dihebohkan dengan adanya pisang di daerah tersebut memiliki tiga tandan dengan buahnya. Atas kejadian ini Kepala Desa Muh. Adli meminta warganya tidak mensakralkan pisang tersebut. Kejadian seperti ini pernah terjadi juga di daerah lain.
Pemilik pisang M. Darwis (55), menuturkan bahwa bibit pisangnya diambil dari salah seorang keluarganya di Kabupaten Jeneponto Sulawesi Selatan. Ketika itu lanjut Darwis, awalnya memiliki 4 tandang buahnya dalam satu batang.
“Bibitnya saya dikasi dari keluarga yang ada di Jeneponto. Awalnya, pernah berbuah sampai 4 tandang dan baru lagi kali ini berbuah lebih dari satu tandang dalam satu pohon,” ulang M. Darwis, Senin (22/07/2024l.
Ia menambahkan, banyak warga dan keluarga yang meminta anakan pisangnya tetapi belum ada yang berbuah lebih dari satu tandang.
“Awalnya, saya juga sempat heran, kok ada pisang bisa berbuah lebih dari satu tandang dalam satu batang. Para warga di sekitar sini pada meminta dan menanam anaknya karena banyak anaknya, seperti yang kita lihat sekarang,” ujar M. Darwis sambil menunjuk anakan pisangnya.
Kepala Desa Cege, Muh. Adli, saat ditemui menuturkan bahwa ia selalu mewanti-wanti warganya untuk tidak mensakralkan pisang yang berbuah lebih dari satu tandang di satu pohon.
“Pisang berbuah lebih dari satu tandang memang jarang terjadi tetapi jangan sampai masyarakat mensakralkan hal-hal yang demikian. Semua bisa terjadi atas kehendak Allah SWT,” pungkasnya.
