BONE–Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun Ke-79 Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) dan Hari Guru Nasional (HGN) 2024, Penjabat Bupati Bone, Andi Winarno Eka Putra, SSTP., MH, bertindak sebagai Inspektur Upacara di Lapangan Merdeka Watampone Selasa, 26 November 2024. Acara yang mengusung tema “Guru Bermutu Indonesia Maju, Guru Hebat Indonesia Maju” ini berlangsung khidmat dan dihadiri oleh pejabat Unsur Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kabupaten Bone.
Turut hadir Kapolres Bone AKBP Erwin Syah SIK, Dandim 1407/Bone Letkol Inf Moch Rizki Hidayat, Ketua DPRD Bone Andi Tenri Walinonong, SH, perwakilan Danrem 141/Tp, Pj Sekda Bone Drs. A. Fajaruddin, MM, serta Ketua PGRI Kabupaten Bone Drs. H. Ambo Dalle, MM.
Dalam sambutannya, Penjabat Bupati Bone membacakan pidato Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen) Abdul Mu’ti yang mengungkapkan pentingnya peran guru sebagai pilar utama pembangunan bangsa.
Tema “Guru Hebat Indonesia Kuat” yang diusung pada peringatan HGN tahun ini memiliki tiga makna utama. Pertama, menegaskan arti dan kedudukan penting para guru sebagai pendidik profesional sesuai Undang-Undang Guru dan Dosen Nomor 14 Tahun 2005. Guru tidak hanya mengajar, tetapi juga mendidik, membimbing, dan menilai hasil belajar siswa.
Kedua, guru berperan sebagai agen peradaban. Tidak hanya membangun kecerdasan dan keterampilan, tetapi juga membentuk karakter mulia generasi muda. Guru adalah kunci menciptakan sumber daya manusia unggul yang akan melanjutkan perjuangan bangsa.
Ketiga, kualitas guru menentukan kualitas pembelajaran, lulusan, dan pada akhirnya kualitas generasi penerus bangsa. Guru yang hebat adalah pilar kokoh untuk menciptakan Indonesia yang lebih maju.
Pemerintah, melalui Kemendikdasmen, berkomitmen meningkatkan kualitas dan kesejahteraan guru melalui tiga program prioritas:
Pemenuhan Kualifikasi Akademik: Memberikan kesempatan bagi guru untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang Diploma IV atau Strata 1 guna memenuhi syarat kualifikasi minimal.
Peningkatan Kompetensi: Mengadakan pelatihan yang mencakup kompetensi akademik, pedagogik, moral, kewirausahaan, hingga kepemimpinan. Pelatihan juga mencakup bimbingan konseling dan pendidikan karakter untuk memperkuat pendidikan berbasis nilai.
Peningkatan Kesejahteraan: Melalui sertifikasi dan insentif bagi guru ASN dan non-ASN, pemerintah berharap guru dapat bekerja dengan lebih berdedikasi.
Pemerintah juga menjamin perlindungan hukum bagi guru agar mereka terbebas dari intimidasi atau kekerasan. Nota kesepahaman dengan Kepolisian Republik Indonesia akan segera ditandatangani untuk menyelesaikan kasus kekerasan dalam pendidikan secara kekeluargaan melalui pendekatan restorative justice.
Di akhir acara, Ketua PGRI Kabupaten Bone, Drs. H. Ambo Dalle, MM, menyampaikan rasa syukur atas dedikasi dan perjuangan guru di Kabupaten Bone. “Guru adalah teladan, pembimbing, dan inspirasi bagi siswa. Semoga peringatan HUT PGRI dan HGN ini memacu semangat kita untuk terus berkontribusi bagi bangsa,” ujarnya.
Momentum peringatan HUT PGRI dan HGN 2024 ini menjadi pengingat bahwa guru adalah agen perubahan yang tak tergantikan. Dengan guru hebat, Indonesia kuat, dan masa depan bangsa semakin cerah. (*)