Brigpol Yusandi Edukasi Siswa SMKN 8 Bone Tentang Pencegahan Kekerasan dan Perundungan

Brigpol Yusandi Edukasi Siswa Smkn 8 Bone Tentang Pencegahan Kekerasan Dan Perundungan
Sosmed-Whatsapp-Green
Zonanusantara.com Hadir di WhatsApp Channel
Follow

BONE–SMKN 8 Bone Desa Wellado di Kabupaten Bone menjadi tuan rumah acara sosialisasi penting yang diselenggarakan oleh Brigpol Yusandi, personil Polsek Ajangale Bhabinkamtibmas Desa Wellado. Acara ini berlangsung pada Sabtu, 20 Juli 2024, dengan tujuan meningkatkan kesadaran siswa-siswi mengenai bahaya kekerasan dan perundungan serta mengajarkan mereka cara-cara untuk mencegahnya.

Brigpol Yusandi, yang berpengalaman dalam menangani kasus-kasus kekerasan dan perundungan, memberikan pemahaman mendalam kepada para siswa mengenai berbagai bentuk kekerasan dan perundungan yang sering terjadi di lingkungan sekolah. Dalam sosialisasi ini, ia menekankan pentingnya peran serta setiap individu dalam menciptakan lingkungan sekolah yang aman, nyaman, dan jauh dari tindak kekerasan.

Acara ini diawali dengan penyampaian materi oleh Brigpol Yusandi tentang definisi kekerasan dan perundungan, termasuk dampak negatif yang ditimbulkan bagi korban. Ia juga menyampaikan beberapa contoh kasus yang pernah ditanganinya, sehingga para siswa dapat lebih memahami betapa seriusnya masalah ini. Salah satu poin penting yang disampaikan adalah pentingnya keberanian untuk melapor jika menjadi korban atau menyaksikan tindakan kekerasan atau perundungan. Brigpol Yusandi menegaskan bahwa melapor bukan berarti lemah, tetapi merupakan langkah penting untuk menghentikan siklus kekerasan dan melindungi diri serta teman-teman sekitar.

Baca Juga :  Jalin Kebersamaan Aremania Kopi Bareng Kapolsek Blimbing

Selain itu, Brigpol Yusandi juga memperkenalkan beberapa strategi pencegahan kekerasan dan perundungan yang dapat diterapkan oleh para siswa-siswi. Misalnya, membangun komunikasi yang baik antara siswa dengan guru dan orang tua, serta pentingnya membentuk kelompok-kelompok pendukung di sekolah yang dapat menjadi tempat curhat dan mencari bantuan.

Selama sesi tanya jawab, para siswa sangat antusias bertanya mengenai berbagai hal terkait kekerasan dan perundungan. Mereka juga berbagi pengalaman pribadi dan berdiskusi mengenai solusi yang bisa diterapkan di sekolah mereka. Keaktifan para siswa menunjukkan tingginya minat dan kesadaran mereka terhadap isu ini.

Kepala Sekolah SMKN 8 Bone, H. Muh. Amin, S.Pd., mengapresiasi upaya Brigpol Yusandi dalam memberikan pencerahan kepada para siswa dan berharap acara seperti ini dapat rutin diadakan untuk terus mengedukasi siswa-siswi dan menciptakan lingkungan sekolah yang aman dan bebas dari kekerasan serta perundungan. “Semoga sosialisasi ini menguatkan komitmen bersama antara siswa, guru, dan pihak kepolisian untuk melawan kekerasan dan perundungan di sekolah,” ujarnya.

Baca Juga :  Pidato Kenegaraan Terakhir, Presiden Jokowi Minta Maaf

Dengan adanya sosialisasi ini, diharapkan para siswa SMKN 8 Bone Desa Wellado dapat lebih memahami pentingnya menjaga sikap saling menghormati dan menciptakan lingkungan belajar yang positif. (*)

Ikuti Zonanusantara.com untuk mendapatkan informasi terkini.
Klik WhatsApp Channel & Google News

Related posts