BONE–Dalam rangka menyemarakkan HUT Proklamasi Kemerdekaan RI Ke-79, Komite Olahraga Masyarakat Indonesia (KORMI) Kabupaten Bone akan menyelenggarakan pelatihan senam dengan tema yang unik dan khas daerah. Kegiatan ini akan memperkenalkan “Senam Ongkona Bone”, sebuah inovasi olahraga yang diharapkan menjadi ciri khas Kabupaten Bone.
Pelatihan Senam Ongkona Bone akan diadakan pada Selasa-Rabu, 30-31 Juli 2024, pukul 08.00 WITA hingga selesai, di Lapangan Merdeka Watampone. Acara ini terbuka untuk umum, dan bagi yang berminat, pendaftaran dapat dilakukan melalui link berikut: https://forms.gle/t1FGRBrPh2v6kLmd9.
Untuk memantapkan pelaksanaan pelatihan ini, KORMI Kabupaten Bone telah mengadakan rapat kepanitiaan pada Senin, 22 Juli 2024, di SMP Negeri 1 Watampone. Rapat tersebut dipimpin langsung oleh Ketua KORMI Kabupaten Bone, Drs. A. Abd. Gaffar, MM, didampingi oleh Sekretaris KORMI Kabupaten Bone, Mukhlis, S.Pd., M.Pd, dan Ketua Panitia Pelaksana, Muhammad Arfah, S.Pd., M.Pd.
Drs. A. Abd. Gaffar, MM, Ketua Umum KORMI Kabupaten Bone, menyampaikan bahwa program pelatihan ini merupakan inisiatif pertama KORMI Kabupaten Bone sejak terbentuknya kepengurusan baru. “Pelatihan senam ini bukan hanya bertujuan untuk memasyarakatkan olahraga senam, tetapi juga meluncurkan senam yang akan menjadi ciri khas Bone, yaitu Senam Ongkona Bone. Kita berharap pelatihan senam ini nantinya bisa menjadi ikon senam Kabupaten Bone,” ujar Gaffar.
Lebih lanjut, A. Gaffar menekankan pentingnya program ini sebagai langkah awal kebangkitan KORMI di Kabupaten Bone. “Program pertama ini menjadi langkah awal kebangkitan KORMI, makanya kita harus perlihatkan yang terbaik buat masyarakat Kabupaten Bone. Dan tidak kalah menariknya, ini bukan hanya sekedar pelatihan saja, namun akan disambut dengan kegiatan lomba senam tingkat kabupaten dalam rangka menyemarakkan HUT Proklamasi Kemerdekaan RI,” ungkapnya.
A. Gaffar juga berharap melalui program ini akan lahir bibit unggul di bidang olahraga senam. “Kita ingin Senam Ongkona Bone bisa bermasyarakat di Kabupaten Bone. Kita sangat bersyukur karena Ketua Panitia sangat all out untuk mensukseskan kegiatan ini. Mari saling bersinergi, mari kita berbuat, apalagi pemerintah sangat mendukung. Apalagi ini sangat bermanfaat, melalui senam ini kita harus banyak bergerak untuk menjaga vitalitas kita karena pelatihan senam manfaatnya sangat besar,” tambahnya.
Dengan dukungan penuh dari pemerintah dan semangat gotong royong masyarakat, diharapkan Senam Ongkona Bone dapat menjadi kegiatan yang populer dan memberikan manfaat kesehatan bagi masyarakat Kabupaten Bone. Mari kita sukseskan bersama pelatihan ini dan semarakkan HUT Proklamasi Kemerdekaan RI Ke-79 dengan semangat olahraga!
Muhammad Arfah, S.Pd., M.Pd., Ketua Panitia Pelaksana, mengungkapkan kebanggaannya atas pelaksanaan pelatihan Senam Ongkona Bone yang telah lama diimpikan. Menurutnya, program ini sebelumnya sulit terwujud, namun berkat kehadiran Komite Olahraga Masyarakat Indonesia (KORMI) di Kabupaten Bone, impian tersebut kini menjadi kenyataan.
“Alhamdulillah, berkat kehadiran KORMI di Kabupaten Bone, kami akhirnya bisa menyelenggarakan pelatihan senam ini. Yang menarik, kami telah menciptakan senam khas yang dinamakan Senam Ongkona Bone,” ujar Arfah. Latihan Senam Ongkona Bone ini dirancang oleh tiga koreografer, yakni Pak Neo, Sekretaris KORMI Provinsi Sulsel, dan dua orang dari Bone, yaitu Arfah saya sendiri bersama Hj. Erni.
Pelatihan ini mendapat sambutan hangat dari masyarakat. Arfah menjelaskan bahwa antusiasme masyarakat terlihat saat acara Family Gathering PKK. “Antusias para pengurus penggerak PKK sangat besar. Pengurus Bhayangkari juga sudah kami koordinasi dan mereka siap mengirim perwakilannya untuk mengikuti pelatihan,” jelasnya.
Untuk memperluas partisipasi, panitia akan mengirimkan undangan ke berbagai pihak, termasuk pemerintah desa, kecamatan, puskesmas, organisasi perangkat daerah, BUMN dan BUMD, serta sekolah-sekolah mulai dari jenjang SD, SMP, hingga SMA sederajat. Selain itu, komunitas senam di seluruh Kabupaten Bone juga diundang untuk mengikuti pelatihan ini.
Peserta yang ingin ambil bagian dalam pelatihan ini hanya perlu membayar kontribusi sebesar Rp175 ribu. Dengan biaya tersebut, peserta akan mendapatkan kupon yang bisa ditukar dengan baju senam, makan siang, air mineral 1,5 liter, serta sertifikat. Panitia pelaksana juga menyiapkan hadiah bagi peserta terbaik dalam pelatihan ini.
Setelah pelatihan ini, akan diadakan Lomba Senam tingkat kabupaten dalam rangka memperingati HUT Proklamasi Kemerdekaan RI ke-79. “Kami berharap pelatihan ini tidak hanya meningkatkan kesehatan dan kebugaran masyarakat, tetapi juga melestarikan budaya olahraga khas Bone,” tutup Arfah dengan semangat. (*)