KEFAMENANU,- Bupati Timor Tengah Utara, Nusa Tenggara Timur, Drs. Juandi David melantik dan mengambil sumpah 6 orang Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama (PJPT) lingkup Pemerintah Kabupaten TTU Tahun 2024, di Aula Lantai II Kantor Bupati TTU, Rabu (14/8).
Ke-6 PJPT yang dilantik ini telah melalui proses seleksi yang ketat, sesuai prinsip-prinsip good governance.
Turut hadir Wakil Bupati Drs. Eusabius Binsasi, Sekertaris Daerah, Fransiskus Bait Fay, Ketua dan wakil ketua TP PKK Kabupaten TTU, Dra. Elvira B.M Juandi Ogom dan Susana Suriani Sarumaha serta pimpinan OPD lingkup Pemerintah Kabupaten TTU.
Pelantikan terhadap ke-6 PJPT telah mendapat persetujuan dari Kemendagri dan KASN, karena pihaknya telah bersurat ke Kemendagri dan KASN untuk meminta persetujuan pasalnya dilaksanakan menjelang Pilkada.
“Dan itu sudah kita lalui, Kemendagri dan KASN sudah kasi jawaban untuk bisa dilantik,” katanya.
Dikatakan, pihaknya tidak akan melakukan pelantikan apabila tidak mendapat izin dari Kemendagri dan KASN karena melalui proses seleksi yang ketat sesuai prinsip-prinsip good governance.
Bupati Juandi berpesan kepada para pejabat terlantik agar melaksanakan tugas dan tanggungjawab semua sesuai aturan yang berlaku. Hal ini, imbuh Bupati Juandi karena sebanyak 56 pejabat mengikuti seleksi dan hanya 6 orang yang dilantik.
“Para pejabat terlantik harus menunjukkan dedikasi, tanggungjawab, dan inovasi terhadap pembangunan di Kabupaten TTU. Karena setiap pejabat tinggi pratama dituntut untuk memiliki prestasi kerja yang memihak kepada masyarakat,” imbuhnya.
Jabatan yang diemban ini, demikian Bupati Juandi, bukan sekedar penghargaan atau kepercayaan semata namun amanah yang harus dijalankan dengan penuh tanggung jawab. Harus mampu menggerakkan roda pemerintahan dengan lebih efektif dan efisien serta mampu menjawab tantangan yang ada dengan solusi yang inovatif dan berkelanjutan.
“Pentingnya sinergi dan kerja sama antar semua pihak di lingkup pemerintahan demi tercapainya tujuan pembangunan yang berkelanjutan. Para pejabat terlantik harus senantiasa mendengar aspirasi masyarakat, bekerja dengan transparan dan menjaga integritas dalam setiap tindakan dan keputusan,” ungkapnya.
Lanjut Bupati Juandi, setiap keputusan dan tindakan, nilai-nilai transparansi dan akuntabilitas harus dijunjung tinggi, sehingga dapat memberikan kontribusi nyata terhadap pembangunan daerah dan kesejahteraan masyarakat.
“Harapan saya dengan dilantiknya para pejabat ini, kita dapat semakin memperkuat komitmen untuk membangun Kabupaten TTU menjadi lebih baik,” pungkasnya.
Adapun 6 pejabat yang dilantik yakni, Fransiskus Asisi Ninnomen Tuames, S. Pt, M. Si menjabat sebagai Staf Ahli Bupati bidang ekonomi dan pembangunan, Marselinus Bisenti Dassi, SH sebagai Staf Ahli Bidang Hukum, Politik dan Pemerintahan, Simon Monemnasi, S. Fil Staf sebagai Ahli Bupati bidang kemasyarakatan dan SDM.
Selanjutnya Octovianus Nule, SP sebagai Kepala Penanggulangan Bencana Daerah, Blasius Funan Haumein, S. KM, MPH sebagai Kepala Dinas Pengendalian penduduk dan keluarga Berencana serta Gregoriussen Rito Asten, S. Si sebagai Inspektur Daerah.