Meningkatkan Kualitas Atlet, Inkai TTU Gelar Ujian Kenaikan Sabuk dan Penurunan Kyu

Meningkatkan Kualitas Atlet, Inkai Ttu Gelar Ujian Kenaikan Sabuk Dan Penurunan Kyu
DPRD BONE
Sosmed-Whatsapp-Green
Zonanusantara.com Hadir di WhatsApp Channel
Follow

KEFAMENANU,- Pengurus Cabang Institut Karate-Do Indonesia (Inkai) Kabupaten Timor Tengah Utara (TTU), Nusa Tenggara Timur, terus berupaya mencetak Kualitas Atlet, Inkai TTU Gelar Ujian Kenaikan Sabuk dan Penurunan Kyu melalui program pembinaan yang berkesinambungan.

Salah satu wujud nyata komitmen tersebut adalah pelaksanaan Penurunan Kyu di Lapangan SMK Clarent, Kefamenanu, Minggu (17/11).

Sebanyak 159 peserta atau kohai dari berbagai tingkatan sabuk ikut ambil bagian dalam ujian ini. Mereka terdiri atas 30 peserta sabuk putih, 68 sabuk kuning, 25 sabuk hijau, 13 sabuk biru, dan 8 sabuk cokelat.

Ketua Cabang Inkai TTU, Kayetanus Abi, menjelaskan bahwa para peserta berasal dari seluruh ranting Inkai di TTU, kecuali ranting Tuabatan dan Unisi Gua Aplasi.

“Ujian ini bertujuan tidak hanya untuk peningkatan sabuk, tetapi juga membangun karakter dan jati diri atlet. Kami ingin para karateka memiliki disiplin dan mental yang lebih baik dalam menghadapi tantangan ke depan,” ujar Kayetanus Abi.

Baca Juga :  12 Manfaat Pisang untuk Ibu Hamil dan Cara Mengolahnya

Ujian ini didukung oleh tim penguji berpengalaman, termasuk Sensei Kayetanus Abi (DAN IV), Sempai Gabriel Sani Bana (DAN III), dan beberapa penguji lain yang telah memiliki sabuk hitam DAN I seperti Yohanes Yan Balun, Messak Dattan, Hilarius Balok Fui, Fernando Moensaku, Anis Bana, Rio Mali, Saudi Hauoni dan Ino Bana.

Kehadiran Sensei Husein Woda (DAN V) sebagai perwakilan Majelis Sabuk Hitam (MSH) turut menambah kredibilitas acara ini.

Kayetanus menambahkan, ujian ini juga menjadi ajang evaluasi kemampuan teknik, fisik, dan mental para peserta.

“Dengan evaluasi ini, kami berharap karateka di TTU bisa lebih kompetitif, baik di tingkat lokal maupun nasional,” ungkapnya.

Meningkatkan Kualitas Atlet, Inkai Ttu Gelar Ujian Kenaikan Sabuk Dan Penurunan Kyu

Dalam kesempatan tersebut, Kayetanus Abi kembali menekankan pentingnya dukungan pemerintah daerah untuk olahraga karate di TTU. Menurutnya, Inkai memiliki sejarah panjang di TTU sebagai salah satu seni Bela Diri pertama yang berkembang sejak 1980-an.

Baca Juga :  Protes di Kantor Bupati, Satgas Damkar Bone Tuntut Pertanggungjawaban atas Seleksi PPPK

“Karate di TTU memiliki potensi besar. Kami harap pemerintah dapat memberikan perhatian lebih, baik dalam bentuk fasilitas maupun dukungan pembinaan atlet. Ini penting untuk membangun generasi muda yang tangguh dan berprestasi,” tambah Kayetanus.

Pelaksanaan ujian ini menjadi bagian dari upaya Inkai TTU mencetak generasi muda yang tidak hanya andal dalam teknik bela diri, tetapi juga memiliki nilai-nilai positif seperti kedisiplinan, kerja keras, dan sportivitas.

Dengan semangat ini, Inkai TTU optimis mampu melahirkan atlet-atlet berprestasi yang membawa nama baik daerah di kancah nasional maupun internasional.

Ujian kenaikan sabuk ini bukan sekadar tradisi, melainkan langkah nyata untuk membentuk karakter karateka yang kuat, disiplin, dan berdaya saing tinggi.

Ikuti Zonanusantara.com untuk mendapatkan informasi terkini.
Klik WhatsApp Channel & Google News
Dprd Bone

Related posts