Pemasangan Mesin Fingerprint,  Diskominfotik TTU Dorong Efisiensi dan Transparansi Absensi

Pemasangan Mesin Fingerprint,  Diskominfotik Ttu Dorong Efisiensi Dan Transparansi Absensi
Sosmed-Whatsapp-Green
Zonanusantara.com Hadir di WhatsApp Channel
Follow

KEFAMENANU,- Pemerintah Kabupaten Timor Tengah Utara (TTU) melalui Dinas Komunikasi, Informatika, dan Statistik (Diskominfotik) memulai pemasangan sistem Absensi modern berbasis sidik jari dan wajah di seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) serta kecamatan.

Langkah ini merupakan bagian dari upaya meningkatkan disiplin dan Transparansi kinerja pegawai di lingkungan pemerintahan.

Kegiatan pemasangan yang dimulai pada 2 Desember 2024 ini mencakup instalasi mesin absensi sidik jari dan wajah yang terkoneksi langsung dengan server Diskominfotik.

Sistem ini memungkinkan data absensi dipantau secara real-time, sehingga mampu mengurangi potensi manipulasi data absensi di tingkat perangkat daerah.

Perangkat yang dipasang tidak hanya mencakup mesin absensi tetapi juga perangkat komputer untuk sinkronisasi data.

Baca Juga :  KBO Satlantas Polres TTU Berbagi Kasih Dengan Pedagang Sayur Mayur

Camat Miomaffo Timur, Yustinus Binsasi, SH, menyambut baik langkah ini. Menurutnya, keberadaan sistem absensi modern ini mendukung pengelolaan tunjangan dan kinerja pegawai.

“Ini sangat membantu, tidak hanya terkait pembayaran Tunjangan Tambahan Penghasilan (TTP), tetapi juga memacu kami untuk meningkatkan e-Kinerja di semua lini, baik staf maupun pimpinan,” ujarnya.

Pemasangan Mesin Fingerprint,  Diskominfotik Ttu Dorong Efisiensi Dan Transparansi Absensi

Namun, penerapan sistem ini juga menghadapi tantangan, terutama di desa-desa terpencil dengan akses transportasi dan sinyal yang terbatas.

Menurut Yustinus, teknis operasional di wilayah ini akan disesuaikan, dengan kemungkinan absensi dilakukan seminggu sekali.

“Petunjuk teknisnya belum kami lihat sepenuhnya, tetapi dalam sosialisasi disebutkan bahwa untuk desa-desa dengan akses sulit, absensi dilakukan satu minggu sekali,” jelasnya.

Baca Juga :  H. Frits Priaman Pemilik Usaha Pallubasa Karebosi Buka Cabang di Bone

Dengan pemasangan alat ini, Diskominfotik berharap tercipta budaya kerja yang lebih disiplin dan akuntabel di lingkungan pemerintah. Sistem absensi berbasis teknologi ini juga dirancang untuk mendukung pengambilan keputusan berbasis data yang lebih akurat.

Langkah ini menjadi simbol transformasi menuju tata kelola pemerintahan yang lebih modern, di mana kecepatan dan transparansi menjadi kunci utama dalam pelayanan publik.

Diskominfotik TTU memastikan seluruh OPD dan kecamatan akan terintegrasi dalam sistem ini sebagai bagian dari komitmen pemerintah dalam meningkatkan kualitas birokrasi.

Ikuti Zonanusantara.com untuk mendapatkan informasi terkini.
Klik WhatsApp Channel & Google News

Related posts