BONE–Penelitian administrasi perbaikan tiga bakal pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Bone dilaksanakan hari ini di Kantor KPU Bone. Proses ini dilakukan dengan pengawasan melekat dari Bawaslu Bone, dipimpin oleh Rohzali Putra Badaruddin, yang menjabat sebagai Penanggungjawab Tim Fasilitasi Pengawasan Pencalonan Bawaslu Bone.
Hingga batas akhir penyerahan dokumen perbaikan pada tanggal 8 September 2024, ketiga bakal pasangan calon telah menyelesaikan perbaikan administrasi sesuai dengan catatan yang diberikan oleh verifikator KPU Bone. Sebelumnya, verifikasi administrasi telah dilakukan pada 4 September 2024 dan hasilnya disampaikan kepada bakal pasangan calon pada 5 September 2024. Proses perbaikan ini merupakan bagian penting dalam memastikan bahwa semua dokumen persyaratan calon sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
“Hari ini kami hadir di KPU Bone untuk mengawasi langsung proses verifikasi administrasi perbaikan dari ketiga bakal pasangan calon yang maju di Pilkada Kabupaten Bone,” ungkap Rohzali. Dia menambahkan bahwa verifikasi ini merupakan tahapan krusial sebelum masuk ke sub tahapan berikutnya, yaitu pengumuman hasil penelitian administrasi pada 14 September 2024.
Dalam proses ini, Rohzali juga menyampaikan kepada KPU Bone agar memastikan bahwa naskah visi dan misi dari setiap pasangan calon harus disesuaikan dengan Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD). Ia menekankan bahwa naskah tersebut perlu dilengkapi dengan surat keterangan dari Bappeda Kabupaten Bone untuk memastikan kesesuaian dengan perencanaan pembangunan daerah.
Berdasarkan jadwal dan tahapan pencalonan dalam Pemilihan Kepala Daerah serentak 2024, setelah penelitian administrasi perbaikan ini akan diumumkan hasil penelitian pada 14 September 2024. Setelah itu, akan ada sub tahapan untuk menunggu masukan dan tanggapan dari masyarakat terkait keabsahan persyaratan calon, sebelum akhirnya ketiga bakal pasangan calon ditetapkan sebagai calon resmi pada 22 September 2024.
Proses ini menandai langkah penting dalam memastikan integritas dan validitas seluruh dokumen pencalonan sebelum pasangan calon resmi memulai kampanye mereka di Pilkada Kabupaten Bone. Bawaslu Bone dan KPU Bone terus bekerja sama untuk menjaga transparansi dan akuntabilitas dalam setiap tahapan pencalonan. (*)
