Bantuan Alsintan untuk Uniasman, Komitmen Dinas TPHP Bone dalam Pengembangan Prodi Agroteknologi

Bantuan Alsintan Untuk Uniasman, Komitmen Dinas Tphp Bone Dalam Pengembangan Prodi Agroteknologi
Sosmed-Whatsapp-Green
Zonanusantara.com Hadir di WhatsApp Channel
Follow

Bantuan Alsintan Untuk Uniasman, Komitmen Dinas Tphp Bone Dalam Pengembangan Prodi Agroteknologi

BONE–Dalam rangka pengembangan Program Studi Agroteknologi pada Fakultas Sains dan Kesehatan Universitas Andi Sudirman, Dinas Tanaman Pangan Holtikultura dan Perkebunan (TPHP) Kabupaten Bone di bawah kepemimpinan H. Andi Asman Sulaiman, S.Sos., MM menyerahkan bantuan berupa satu unit hand traktor, satu unit mesin pompa air, dan bibit pertanian sebagai sarana dan prasarana praktek mahasiswa. Bantuan Alsintan dan bibit pertanian tersebut diserahkan secara langsung oleh H. Andi Asman Sulaiman kepada Ketua Pembina Yayasan Andi Sudirman Andi Harni, SST, bersama dengan Rektor Universitas Andi Sudirman Dr. HM. Yasin, MH, dan disaksikan oleh seluruh jajaran Civitas Akademik Universitas Andi Sudirman serta Dinas TPHP Bone pada Jumat, 07 Juni 2024.

Bantuan Alsintan Untuk Uniasman, Komitmen Dinas Tphp Bone Dalam Pengembangan Prodi Agroteknologi

Ibu Ketua Yayasan Andi Sudirman Andi Harni, SST, mengungkapkan rasa syukur dan ucapan terima kasih kepada Kepala Dinas TPHP Bone yang sangat peduli terhadap pengembangan Program Studi Agroteknologi yang baru saja dibuka oleh Universitas Andi Sudirman. “Kepedulian beliau terhadap dunia pendidikan sangat tidak diragukan lagi. Baru saja kita melakukan penandatanganan MoU, bantuan sudah diberikan kepada Uniasman. Tak tanggung-tanggung, bantuan yang diberikan benar-benar bersentuhan langsung dengan prodi Agroteknologi, mulai dari bantuan hand traktor yang dapat digunakan untuk mengolah lahan praktek mahasiswa, mesin pompa air, serta bibit pohon dan benih,” ujar Andi Harni.

Ia juga menambahkan bahwa bantuan ini akan memberikan motivasi dan semangat bagi Universitas Andi Sudirman untuk terus mengembangkan Program Studi Agroteknologi dalam rangka pengembangan kompetensi mahasiswa di bidang pertanian. “Kita berharap bantuan seperti ini terus mengalir ke Universitas Andi Sudirman, sehingga mahasiswa yang memilih prodi Agroteknologi terus mengalami kemajuan dan peningkatan, apalagi dengan sarana alsintan yang dapat digunakan untuk praktek langsung di lapangan,” tambahnya.

Baca Juga :  Wali Kota Minta Perbaikan TPS dari CSR, DLH Kota Selesai Akhir 

Tidak hanya memberikan bantuan fisik, Dinas TPHP Bone juga siap melakukan pendampingan kepada mahasiswa dalam bidang pertanian, sehingga mereka mendapatkan bimbingan langsung dari para ahli di bidangnya. Hal ini tentunya akan memperkaya pengalaman dan pengetahuan mahasiswa dalam praktik pertanian yang sesungguhnya.

Kerjasama ini diharapkan dapat menjadi contoh bagi institusi lainnya untuk turut berkontribusi dalam pengembangan pendidikan, khususnya di bidang pertanian, yang memiliki peranan penting dalam pembangunan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat. Dukungan dari Dinas TPHP Bone ini diharapkan dapat membawa dampak positif yang signifikan bagi kemajuan Universitas Andi Sudirman dan kesejahteraan masyarakat Bone pada umumnya.

Rektor Universitas Andi Sudirman, Dr. H. M. Yasin, MH, menekankan bahwa MoU ini bukan sekadar seremoni belaka, tetapi menjadi awal dari kolaborasi nyata yang akan memberi dampak positif bagi sektor pertanian di Bone.

Rektor Uniasman menyampaikan bahwa kerja sama ini langsung dibuktikan dengan kehadiran bantuan sarana dan prasarana pertanian. Bantuan alat mesin pertanian (alsintan) dan bibit pertanian yang diberikan akan menjadi tantangan sekaligus peluang bagi Program Studi Agroteknologi untuk mengembangkan kapasitas mahasiswanya.

Kehadiran bantuan ini diharapkan dapat mendorong mahasiswa untuk lebih aktif dalam praktik di lapangan, mengaplikasikan teori yang telah dipelajari, serta mengembangkan inovasi-inovasi baru di bidang pertanian. Dengan demikian, lulusan Prodi Agroteknologi Uniasman tidak hanya memiliki pengetahuan teoritis, tetapi juga keterampilan praktis yang mumpuni.

Kerja sama ini diharapkan tidak hanya berhenti pada penyediaan sarana dan prasarana, tetapi juga mencakup berbagai aspek lain seperti penelitian bersama, pelatihan, dan pengabdian kepada masyarakat. Melalui sinergi ini, diharapkan akan tercipta solusi-solusi inovatif untuk permasalahan pertanian yang dihadapi oleh masyarakat Bone.

Baca Juga :  Basarnas Ikut Evakuasi Korban Erupsi Gunung Semeru

Kepala Dinas Tanaman Pangan Hortikultura dan Perkebunan Kabupaten Bone, H. Andi Asman Sulaiman, S.Sos., MM, mengumumkan dukungan besar terhadap pengembangan program studi Agroteknologi di Universitas Andi Sudirman (Uniasman). Andi Asman mengungkapkan bahwa bantuan berupa alat dan mesin pertanian (alsintas), bibit pohon, dan benih tanaman telah disiapkan untuk mendukung kegiatan akademik dan praktik mahasiswa.

“Harapan kami dengan adanya bantuan ini, Uniasman, khususnya program studi Agroteknologi, dapat bergerak cepat dalam mengembangkan sektor pertanian di lingkungan kampus. Selama ini, mahasiswa sering kali kesulitan melakukan praktik karena keterbatasan sarana dan prasarana pertanian. Oleh karena itu, sebagai salah satu bentuk dukungan kami setelah penandatanganan MoU, kami memberikan sarana dan prasarana pertanian yang dapat digunakan di lahan praktik,” jelas Andi Asman.

Ia menambahkan bahwa bantuan tersebut diharapkan dapat segera digunakan oleh mahasiswa Uniasman untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan mereka di bidang pertanian. Tidak hanya itu, Dinas TPHP juga siap untuk memberikan pendampingan kepada mahasiswa. “Kami punya penyuluh dan berbagai bidang di Dinas TPHP yang siap berbagi pengetahuan dengan mahasiswa di bidang pertanian. Kami bahkan siap diundang untuk melakukan pendampingan langsung kepada mereka,” ujarnya.

Langkah ini merupakan bagian dari komitmen pemerintah Kabupaten Bone dalam mendukung pendidikan tinggi, khususnya di bidang pertanian. Melalui sinergi antara pemerintah dan institusi pendidikan, diharapkan mampu menciptakan sumber daya manusia yang kompeten dan siap menghadapi tantangan di sektor pertanian. (*)

Ikuti Zonanusantara.com untuk mendapatkan informasi terkini.
Klik WhatsApp Channel & Google News

Related posts