Bupati TTU Juandi David Resmikan Gedung BPP Dan Kukuhkan Kelompok Tani

Bupati Ttu Juandi David Resmikan Gedung Bpp Dan Kukuhkan Kelompok Tani
Sosmed-Whatsapp-Green
Zonanusantara.com Hadir di WhatsApp Channel
Follow

KEFAMENANU,- Bupati Timor Tengah Utara (TTU), Nusa Tenggara Timur (NTT), Drs Juandi David, meresmikan dua gedung balai penyuluh pertanian (BPP) di Kecamatan Insana Tengah dan Kecamatan Biboki Feotleo serta mengukuhkan 102 kelompok tani yang tersebar di 11 BPP yang berada di wilayah Kabupaten TTU.

Ia berharap, dua gedung yang diresmikan dapat dimanfaatkan sebaik-baiknya, oleh penyuluh pertanian, petani maupun pelaku usaha dalam kegiatan penyuluhan pertanian di wilayah Kecamatan sehingga dapat membawa dampak positif bagi peningkatan kesejahteraan petani maupun masyarakat TTU pada umumnya.

“Gedung-gedung ini harus dimanfaatkan sebaik-baiknya dan memberikan pelayanan kepada kelompok-kelompok tani. Ini menjadi perhatian pemerintah baik itu kepala Dinas Pertanian, Camat maupun Desa,”katanya, Kamis (19/7/2024).

Baca Juga :  BMKG NTT: Waspada Potensi Bencana Hidrometereologi Akibat Hujan Deras

Kepada para kelompok tani, pasangan Wakil Bupati Drs, Eusabius Binsasi ini pun berharap dengan pengukuhan ini, kapasitas sebagai petani baik secara individu maupun kelompok semakin meningkat, sehingga dapat berdampak pada kesejahteraan petani.

Ia mengatakan, kelompok tani merupakan salah satu ujung tombak dalam memajukan pertanian. Karena sejatinya kelompok tani memiliki tiga fungsi utama, yakni, sebagai wahana kerjasama, ruang belajar dan sebagai unit produksi.

Sebagai wahana kerjasama, demikian Bupati Juandi David, kelompok tani merupakan tempat untuk memperkuat kerjasama diantara sesama petani dalam kelompok tani, dan antar kelompok tani dengan pihak lain.

“Melalui kerja sama ini diharapkan usaha pertanian lebih efektif dan efisien dalam menghadapi hambatan dan tantangan, serta memanfaatkan peluang yang ada,”pintanya.

Baca Juga :  SMK Pelayaran Baruna Jaya Watampone Sukses Lahirkan Perwira Pelayaran Kapal Niaga Terbaik

Sebagai sarana belajar, tukas Bupati Juandi, kelompok tani merupakan wadah belajar dan mengajar bagi anggotanya guna meningkatkan pengetahuan dan keterampilan dalam usaha tani.

“Sebagai ruang belajar artinya terjadi transfer pengetahuan, transfer pengalaman baik pengalaman sukses maupun pengalaman kegagalan. Dengan kegiatan sharing antara sesama anggota dapat saling menolong dan para petani dapat terhindar dari persaingan tidak sehat,”imbuhnya.

Sebagai unit produksi, lanjutnya, kelompok tani merupakan satu kesatuan usaha tani dari hulu sampai hilir, dari produksi hingga pemasarannya.

“Saya harapkan ketiga fungsi ini dapat benar-benar dijalankan oleh bapak-ibu pengurus maupun anggota kelompok,”pungkasnya.

Ikuti Zonanusantara.com untuk mendapatkan informasi terkini.
Klik WhatsApp Channel & Google News

Related posts