BONE–Bertempat di Aula Lamellong Dinas Pendidikan Kabupaten Bone dipenuhi suasana semarak dan penuh kebahagiaan pada Selasa, 24 Desember 2024. Pengurus Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kabupaten Bone, di bawah kepemimpinan Andi Mulyana A. Fajaruddin, SH, merayakan Hari Ulang Tahun Ke-25 Dharma Wanita Persatuan.
Kegiatan ini dihadiri oleh sejumlah tokoh penting, termasuk Pj. Bupati Bone Andi Winarno Eka Putra, SH, Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Bone Andi Hikmati, serta unsur Forum Komunikasi Pimpinan Daerah Kabupaten Bone beserta para istri.
Acara dimulai dengan khidmat, menampilkan nilai kebersamaan yang menjadi inti perayaan ini. Perhatian utama acara adalah pemotongan nasi tumpeng dan kue tart oleh Ketua Dharma Wanita Persatuan Kabupaten Bone, Andi Mulyana A. Fajaruddin, SH. Potongan kue tart pertama dengan penuh cinta disuapkan kepada sang suami, Pj. Sekda Bone Drs. A. Fajaruddin, MM, simbol dukungan dan keharmonisan keluarga yang menjadi inspirasi bagi seluruh anggota DWP.
“Ini adalah momentum istimewa, bukan hanya untuk merayakan perjalanan 25 tahun Dharma Wanita Persatuan, tetapi juga untuk memperkuat komitmen kami dalam mendukung program pemerintah dan memberdayakan kaum perempuan di Kabupaten Bone,” ungkap Andi Mulyana A. Fajaruddin Ketua Dharma Wanita Persatuan Kabupaten Bone.
Untuk menambah semarak, perayaan ini juga dirangkaikan dengan penyerahan hadiah kepada para juara lomba yang telah digelar sebelumnya. Lomba Nyanyi Solo dan Fashion Show Kebaya Kartini Modern menampilkan bakat-bakat luar biasa dari ibu-ibu pengurus PKK, baik dari dinas, badan, kepala bagian, hingga kecamatan.
“Melalui kegiatan lomba ini, kami ingin menunjukkan bahwa perempuan tidak hanya menjadi penggerak keluarga, tetapi juga dapat menampilkan kreativitas dan kecerdasannya dalam berbagai bidang,” ujarnya.
Andi Mulyana A. Fajaruddin, SH juga mengungkapkan rasa syukur atas peringatan HUT ke-25 Dharma Wanita Persatuan (DWP). Momentum ini menjadi refleksi perjalanan panjang organisasi istri ASN yang telah mengukuhkan dirinya sebagai mitra tangguh dalam mendukung pembangunan nasional.
Pada acara yang sarat makna ini, Andi Mulyana menyampaikan pentingnya tema peringatan tahun ini, “Penguatan Transformasi Organisasi DWP Menuju Indonesia Emas 2045.” Menurutnya, tema ini merupakan komitmen untuk terus memperkokoh pondasi organisasi agar siap menghadapi tantangan zaman.
“Transformasi organisasi bukan hanya kata-kata semata, tetapi merupakan upaya serius untuk menghadapi perubahan yang cepat. Baik dari aspek teknologi, sosial, maupun budaya, DWP harus menjadi organisasi yang dinamis, merangkul perkembangan zaman tanpa kehilangan jati diri dan semangat pengabdian kepada bangsa dan negara,” ujar Andi Mulyana.
Ia menjelaskan bahwa transformasi yang dilakukan mencakup peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM), pengembangan program yang relevan, dan memperkuat peran DWP dalam aspek sosial dan pemberdayaan ekonomi. Transformasi ini, kata dia, merupakan langkah strategis untuk memastikan DWP tetap relevan dan berkontribusi nyata dalam perjalanan menuju visi besar Indonesia Emas 2045.
“Kami berkomitmen membangun kapasitas perempuan Indonesia, khususnya anggota dan keluarga besar ASN, agar semakin berdaya dan berperan aktif dalam berbagai sektor kehidupan. DWP juga mendorong peningkatan kualitas keluarga Indonesia, karena keluarga adalah unit terkecil yang fundamental dalam menciptakan generasi unggul masa depan,” tegasnya.
Lebih jauh, Andi Mulyana mengajak seluruh pengurus dan anggota DWP untuk menjadikan peringatan ini sebagai ajang introspeksi dan motivasi. “Mari kita bersama-sama melanjutkan perjuangan, saling menguatkan, dan terus belajar agar DWP menjadi organisasi yang semakin kokoh, responsif, dan inovatif. Dengan semangat transformasi, Insya Allah kita akan mampu mewujudkan cita-cita Indonesia Emas 2045, masyarakat yang sejahtera, berdaya saing tinggi, dan berkeadila,” terangnya.
Acara ini menjadi momen penting untuk menyatukan visi dan semangat anggota DWP Kabupaten Bone dalam mengokohkan peran mereka di tengah masyarakat. Dengan semangat kebersamaan, peringatan HUT ke-25 DWP diharapkan menjadi pijakan kuat dalam menghadapi tantangan menuju masa depan yang gemilang.
Sementara itu, Pj. Bupati Bone Andi Winarno Eka Putra, SSTP., MSi memberikan apresiasi kepada Dharma Wanita Persatuan atas kontribusi dan dedikasi mereka selama ini. “DWP memiliki peran penting dalam mendukung berbagai program pemerintah, khususnya dalam pembangunan masyarakat yang lebih inklusif dan sejahtera,” ujar beliau.
Andi Mulyana, sosok yang dikenal dengan gaya komunikasinya yang hangat dan penuh humor, memberikan kejutan di akhir sambutannya.
Selesai menyampaikan pesan dan harapan kepada para pengurus DWP, Andi Mulyana menutup sambutannya dengan sebuah pantun jenaka. Dengan nada penuh semangat, ia melontarkan:
“Kalau ada sumur di ladang, boleh kita numpang mandi. Kalau Bapak mau baik karirnya, bahagiakanlah isterinya.”
Pantun ini langsung mengundang gelak tawa dari seluruh hadirin. Suasana yang awalnya formal mendadak berubah menjadi ceria. Pj. Bupati Bone yang hadir dalam acara tersebut juga terlihat tersenyum lebar, sementara para pengurus DWP tak kuasa menahan tawa.
Pantun ini bukan hanya lucu, tapi juga menyentuh hati. Pesannya sederhana tapi sangat bermakna, mengingatkan betapa pentingnya kebahagiaan keluarga dalam mendukung karir seorang pemimpin.
Kehadiran Andi Mulyana memang selalu membawa suasana hangat dan penuh kebersamaan. Dalam acara ini, ia juga menyampaikan apresiasi kepada seluruh anggota DWP yang telah bekerja keras mendukung berbagai program pembangunan di Bone.
“Semoga momen ini menjadi penguat kebersamaan kita untuk terus berkarya bagi masyarakat Bone,” ujar Andi Mulyana.
Pantun sederhana ini rupanya bukan sekadar humor. Pesan yang terkandung di dalamnya menyentuh aspek penting dalam kehidupan seorang pemimpin, yakni keseimbangan antara pekerjaan dan keluarga. Dalam konteks acara yang dihadiri oleh para perempuan inspiratif, pantun ini terasa relevan dan penuh makna.
Acara ini pun menjadi momentum penting untuk mempererat sinergi antara pengurus DWP, Pj. Bupati Bone, dan Forkopimda. Sebuah pantun sederhana di akhir acara pun berhasil menjadi momen yang tak terlupakan.
Perayaan ini tidak hanya menjadi ajang refleksi perjalanan panjang Dharma Wanita Persatuan, tetapi juga menjadi kenangan indah yang menginspirasi seluruh anggota untuk terus berkontribusi dan melangkah bersama dalam sinergi yang lebih baik.
Dengan penuh kebersamaan dan harapan, HUT Ke-25 Dharma Wanita Persatuan Kabupaten Bone menjadi momen berharga untuk memperkuat peran perempuan dalam membangun keluarga, masyarakat, dan bangsa. (*)