BONE–Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Watampone menerima kunjungan penting dari Komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Bone bersama Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) Tanete Riattang Timur dan Panitia Pemungutan Suara (PPS) Kelurahan Cellu, Rabu, 17 Juli 2024. Kunjungan ini bertujuan untuk membahas pembentukan Tempat Pemungutan Suara (TPS) Khusus di Lapas, sebagai bagian dari persiapan pemilihan kepala daerah kabupaten dan provinsi yang akan digelar pada bulan November mendatang.
Rombongan KPU Bone diterima langsung oleh Kasubsi Registrasi yang mewakili Kalapas di ruang rapat Lapas Watampone. Pertemuan ini membahas berbagai aspek penting terkait pembentukan TPS Khusus, termasuk daftar nama-nama pemilih dan penyiapan petugas Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) di Lapas Watampone, untuk memastikan bahwa warga binaan pemasyarakatan dapat menyalurkan hak pilih mereka.
Azhar, Humas Lembaga Pemasyarakatan Watampone, menekankan pentingnya pembentukan TPS Khusus ini. “Pembentukan TPS khusus sangat penting, mengingat bahwa warga binaan pemasyarakatan juga memiliki hak pilih untuk menentukan kepala daerah, baik kabupaten maupun provinsi,” ungkapnya.
Di tempat terpisah, Kepala Lapas Watampone Saripuddin Nakku, mengingatkan pentingnya persiapan yang matang terkait pelaksanaan pemilihan kepala daerah di Lapas Watampone. “Kami harus menyiapkan segala sesuatu dengan baik agar pemilihan dapat berjalan lancar dan semua warga binaan dapat menggunakan hak pilih mereka,” ujarnya.
Komisioner KPU Kabupaten Bone, Nuryadi Kadir, menegaskan pentingnya kunjungan ini untuk menkoordinasikan pembentukan TPS Khusus di Lapas Watampone serta mengatasi berbagai kendala yang mungkin dihadapi. “Kehadiran kami di sini diharapkan dapat menjadi wadah koordinasi terkait TPS Khusus di Lapas Watampone. Ini merupakan langkah awal dalam pembentukan TPS Khusus, dan selanjutnya kami akan melakukan pencocokan data pemilih yang telah diserahkan oleh pihak Lapas,” jelas Nuryadi Kadir.
Kunjungan Komisioner KPU Kabupaten Bone ditutup dengan penyerahan data pemilih yang ada di Lapas Watampone. Tercatat sebanyak 585 orang yang terdiri dari tahanan dan narapidana siap untuk berpartisipasi dalam Pemilihan Kepala Daerah Tahun 2024. Dengan langkah ini, diharapkan seluruh warga binaan pemasyarakatan di Lapas Watampone dapat menyalurkan hak pilih mereka secara efektif dan demokratis. (*)