Oleh Dami Talok
Jidat ini berkerut
Kepala ini menggeleng
Mata ini terbelalak
Keheranan menyelimuti seluruh tubuh ini
Aku ingin melihatmu berjalan anggun
Karpet merah pasti menyimpan tapak tapakmu
Aku ingin mendengar dentuman meriam
27 kali menggelegar membela bumi
Aku ingin menyaksikan engkau anggun dalam sebuah kendaraan termewah
Aku mau mendengar engkau tinggal di hotel termahal
Aku ingin engkau disanjung setinggi tingginya
Tapi semuanya hanya anganku
Aku sungguh gagal, mengukur dari diriku
Aku terhenyak sadar tatkala aku disentuh
Dia yang datang adalah seorang hamba
Hamba dan pelayan dari semua hamba dan pelayan
Hamba dari Raja di Raja
Hamba Jesus, Tuhan
Hamba Allah yang menunaikan tugasnya di bumi ini
Aku teringat pada Sabda Baginda Jesus
Tuhan dan penyelamat dunia
Jadilah hamba, tugas yg termulia dihadapanNYA
Padamu, Bapa Suci, sang pelayan Tuhan
Damai KasihNYA kau alirkan ke dalam hati banyak orang
Manusia sejagat menjadi baru
Dalam KasihNYA warta Damai itu berbuah
Kupang 4 September, 2024
Dami Talok, penyair dan dosen dari puncak gunung, si amatiran