Makassar — Dalam sebuah upacara penuh khidmat di Gedung DPRD Sulawesi Selatan, Wakil Ketua II DPRD Sulsel“>Yasir Machmud, SE, M.Si, mengukir tonggak sejarah dalam kariernya sebagai politisi. Pria yang berhasil mengumpulkan suara terbanyak di daerah pemilihan (dapil) Bone ini, yaitu sebanyak 51.234 suara, dilantik sebagai Wakil Ketua II DPRD Sulsel. Yasir, yang merupakan politisi dari Partai Gerindra, diambil sumpah dan janjinya sebagai bentuk komitmen menjalankan tugasnya sebagai pemimpin legislatif di tingkat provinsi.
Prosesi Pelantikan ini dihadiri oleh keluarga besar Yasir, termasuk ibu kandung, ibu mertua, istri, saudara, hingga anak-anaknya, yang tampak bangga menyaksikan momen penting ini. Selain itu, dukungan penuh dari kolega dan para direksi perusahaan yang pernah dipimpinnya juga terlihat. Dengan rasa syukur dan bangga, Yasir mengungkapkan betapa pelantikan ini merupakan lembaran baru baginya, sekaligus komitmen untuk memperjuangkan kepentingan Rakyat Sulawesi Selatan.
“Saya merasa sangat bersyukur atas kepercayaan ini. Jika dulu saya berkontribusi untuk rakyat melalui dunia usaha, kini saya memiliki kesempatan untuk langsung terlibat dalam parlemen, dekat dengan pengambilan kebijakan,” ujar Yasir dengan penuh semangat. Ia mengungkapkan komitmennya untuk mengemban amanah ini dengan sungguh-sungguh, melalui regulasi dan penganggaran yang berpihak pada masyarakat. Bagi Yasir, fungsi pengawasan yang dimiliki DPRD sangat penting sebagai penyeimbang pemerintahan, khususnya menjelang Pilkada mendatang pada 27 November.
Bersama Yasir, empat pimpinan DPRD lainnya juga turut dilantik dalam rapat paripurna tersebut, yakni Ketua DPRD drg. A. Rachmatika Dewi Yustitia Iqbal (Partai Nasdem), Wakil Ketua I Rahman Pina, S.IP, M.Si (Partai Golkar), Wakil Ketua III Sufriadi Arif, S.Pd.I, M.Si (PPP), dan Wakil Ketua IV Fauzi Andi Wawo, S.Sos. (PKB). Kelima pemimpin ini diharapkan akan menghadirkan periode pemerintahan yang transparan dan akuntabel, serta benar-benar berkomitmen pada kepentingan masyarakat.
Yasir menegaskan bahwa DPRD Sulsel akan terus menjadi penyeimbang (“check and balance”) yang efektif bagi pemerintahan provinsi. “Rakyat hanya bisa diperhatikan secara langsung melalui pemerintahan yang bersih dan amanah. InsyaAllah, segala hal yang menjadi harapan dan aspirasi masyarakat akan kami perjuangkan dengan sebaik-baiknya,” ungkapnya.
Pelantikan Yasir Machmud dan pimpinan DPRD lainnya disambut dengan antusiasme oleh masyarakat Sulawesi Selatan, yang berharap pemimpin baru ini dapat membawa Perubahan signifikan dan memperjuangkan kepentingan rakyat dengan sepenuh hati.(*)