Diskoperindag Kota Malang Akui Kerjakan Overly Jalan di Kedungkandang

Diskoperindag Kota Malang Akui Kerjakan Overly Jalan Di Kedungkandang
Sosmed-Whatsapp-Green
Zonanusantara.com Hadir di WhatsApp Channel
Follow

Malang – Dinas Koperasi, Perindustrian dan Perdagangan (Diskopindag) Kota Malang mengakui telah mengerjakan peningkatan atau lapis tambahan jalan (overlay) jalan di Jalan Kyai Parseh, Kelurahan Bumiayu, Kecamatan Kedungkandang.

Kepala Diskoperindag Kota Malang Eko Sri Yuliadi mengatakan, pengerjaan overly jalan di Jalan Kyai Parseh, Kelurahan Bumiayu, Kecamatan Kedungkandang tersebut menggunakan dari Dana Bagi Hasil Cukai Tembakau (DBHCHT).

“Itu (Overly jalan) menggunakan dana hasil cukai, sesuai dengan juklak (Petunjuk Pelaksanaan) untuk membuat pembangunan jalur distribusi ke area industri hasil tembakau, dan sudah koordinasi dengan PUPR utk pelaksanaanya,” ucapnya, saat dikonfirmasi melalui WhatsApp, Kamis (29/8/2024).

Menurut Eko, pengerjaan overly itu dilakukan dengan maksud dapat mempermudah akses jalan dengan harapan dapat meningkatkan pertumbuhan ekonomi masyarakat khususnya industri rokok.

Baca Juga :  Yayasan Sosial Pendidikan pertama di Kota Malang, Manfaatkan Kecerdasan Buatan pada Proses Pembelajaran

“Jadi overly itu untuk mempermudah akses, sehingga menaikan pertumbuhan ekonomi khusus bagi industri hasil tembakau dan masyarakat sekitar industri tersebut,” jelasnya.

Akan tetapi, ketika ditanya kenapa memilih jalan Kyai Parseh yang notabenenya merupakan daerah padat penduduk atau perumahan?, Eko menjawab, bahwa di sekitar Jalan Kyai Parseh tersebut merupakan daerah yang banyak terdapat industri tembakau.

“Disana (Jalan Kyai Parseh) ada banyak industri tembakau, rokok. Terusan itu (Jalan Kyai Parseh) kan ada pabrik rokok, dan yang dikerjakan cuma itu saja. Disana (Jalan Kyai Parseh) ada banyak, 15 pabrik pengusahanya,” jawabnya.

Namun, saat dipertegas bukannya area pabrik rokok itu berada di Jalan Mayjend Sungkono dan Jalan Malik Dalam? Eko bersikukuh bahwa di Jalan Kyai Parseh itu juga ada pabrik rokok atau industri tembakau.

Baca Juga :  KORMI Bone Matangkan Program Kerja 2024-2028, Rakerkab dan Pelatihan Senam Jadi Fokus Utama

“Ada ta, diatas, tidak hanya di pinggir jalan, yang masuk masih banyak, diterusan parseh ada pabrik juga, yang bagus ndak di perbaiki, masih belum selesai,” kelitnya.

Sebagai informasi, di pemberitaan sebelumnya, pekerjaan overly jalan Kyai Parseh yang berada di Kelurahan Bumiayu, Kecamatan Kedungkandang sempat dipertanyakan publik.

Lantaran, pekerjaan overly di jalan tersebut diperkirakan telah selesai di pertengahan Bulan Agustus 2024 tidak ada di Layanan Pengadaan Secara Elektronik (LPSE) dan E-katalog.

Terlebih, di area Jalan Kyai Parseh, tersebut merupakan daerah padat penduduk dan merupakan daerah perumahan, yang dulunya merupakan daerah hijau, atau daerah persawahan.

Ikuti Zonanusantara.com untuk mendapatkan informasi terkini.
Klik WhatsApp Channel & Google News

Related posts