Oleh : Yosef N- Tim NSR
Catatan tulus untuk pengabdian yang panjang. Sebuah reportase di lapangan mengungkap fakta dibalik peristiwa selama kampanye paslon BerAmal.
Dalam setiap langkah pengabdian, ada pribadi yang rela berkorban demi kepentingan orang banyak. Itulah yang tercermin dari sosok Andi Asman Sulaiman, calon bupati Bone, yang telah lama menabur kebaikan di tengah masyarakat. Bukan hanya janji, melainkan bukti nyata yang terus disaksikan warga Bone dari waktu ke waktu.
Andi Asman dikenal sebagai figur pemimpin yang dekat dengan rakyatnya, terutama petani yang menjadi tulang punggung ekonomi desa. Dari berbagai pelosok Bone hingga ke pedalaman Bontocani, kebaikan Andi Asman tidak hanya dikenang, tapi juga menumbuhkan harapan. “Orangnya baik. Suka menolong. Setiap ada keluhan, ia langsung bertindak,” ungkap Darlis, seorang warga Desa Langi, Kecamatan Bontocani.
Dalam perjalanan kampanyenya, Andi Asman bahkan menggunakan helikopter untuk menjangkau daerah-daerah terpencil. Namun, bagi warga, yang paling berkesan bukanlah cara ia datang, melainkan ketulusannya dalam mendengarkan dan bertindak cepat atas permasalahan mereka.
Kesejahteraan Petani dan Ekonomi Desa
Selama menjabat sebagai kepala dinas pertanian, Andi Asman fokus pada sektor yang paling esensial bagi pertanian dengan memberikan bantuan berupa pupuk, pompa air, dan bibit, menjadi bentuk nyata bagi para petani. Arman, seorang petani dari Desa Awan, Kecamatan Cenrana, mengenang sosoknya sebagai pemimpin yang ramah dan murah senyum. “Banyak pompa air yang masih berfungsi sampai sekarang,” ujarnya.
Pemimpin yang Melayani
Menurut Andi Asman, pemimpin sejati adalah mereka yang melayani rakyat, bukan sebaliknya. Filosofi ini ia terapkan melalui berbagai inisiatif, seperti pembangunan infrastruktur jalan, kemudahan akses layanan administrasi KTP hingga ke tingkat kecamatan, dan pembebasan biaya seragam sekolah untuk siswa SD dan SMP. Ia juga berkomitmen untuk memprioritaskan kesehatan dengan menggratiskan biaya layanan kesehatan serta mengupayakan kesejahteraan para nelayan melalui program berorientasi ekspor.
Merespons Kebutuhan Masyarakat dari Desa ke Desa
Dalam kampanyenya, Andi Asman dan pasangannya, Andi Akmal Pasluddin, tak hanya mendengarkan keluhan masyarakat, tapi juga menjanjikan solusi yang relevan dan berkelanjutan. Dari kebutuhan irigasi di Bontocani, jaringan telekomunikasi di Palakka, hingga sumur di desa Maduri, semua keluhan masyarakat menjadi catatan penting untuk diwujudkan jika mereka mendapat amanah.

BerAmal: Untuk Masa Depan Bone
Dengan motto “Beri Bukti, Bukan Janji,” pasangan BerAmal (Andi Asman dan Andi Akmal) mengedepankan pengalaman mereka dalam pelayanan publik. Memahami kebutuhan utama masyarakat, khususnya di sektor pendidikan, kesehatan, dan pertanian, mereka berkomitmen menghadirkan solusi yang konkret. Dalam aspek kesehatan, mereka berencana mewajibkan tenaga kesehatan untuk tinggal di puskesmas, serta memastikan keberlanjutan pelayanan di daerah-daerah terpencil.
Program yang Rasional
Dengan tekad dan pengalaman panjang dalam pengabdian, Andi Asman Sulaiman membawa optimisme baru bagi masyarakat Bone. Masyarakat yang pernah merasakan kebaikan dan ketulusan Andi Asman percaya bahwa sosoknya dapat membawa Bone menuju kemajuan yang lebih baik, bukan hanya melalui janji-janji, tetapi dari tindakan nyata yang konsisten ia tunjukkan selama ini.
Sebagaimana pepatah mengatakan, “Jangan menanam benih di ladang orang lain jika tidak siap merawatnya sendiri.” Andi Asman telah menanamkan kebaikan di Bone, dan kini masyarakat Bone berharap bisa menuai manfaatnya dalam bentuk kesejahteraan dan kemajuan daerah.