Nama Organisasi Dicatut Terima Fee, PWI Malang Raya Terjunkan Tim Advokasi dan Hukum

Nama Organisasi Dicatut Terima Fee, Pwi Malang Raya Terjunkan Tim Advokasi Dan Hukum
Sosmed-Whatsapp-Green
Zonanusantara.com Hadir di WhatsApp Channel
Follow

Kota Malang – Polemik isu pencatutan nama Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Malang Raya untuk menerima fee dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kota Malang, berbuntut panjang.

Pasalnya, PWI Malang Raya menerjunkan tim Advokasi dan hukum untuk melakukan Pengumpulan Bahan, Data, dan Keterangan (Pulbaket) atas isu pencatutan organisasi profesi menerima fee sebesar 20 pesen dari biaya pemberitaan di Pilkada serentak 2024.

Ketua PWI Malang Raya, Ir. Cahyono mengatakan, untuk mengungkap kabar tidak sedap itu, dirinya telah memerintahkan tim Advokasi dan hukum untuk pulbaket tentang isu penerimaan fee 20 persen dari pasangan calon (Paslon) nomor urut 3, ABADI, yang maju dalam Pilihan Wali Kota (Pilwalkot) Malang.

“Tim Advokasi dan hukum sudah mulai bekerja melakukan Pulbaket. Ini upaya kami untuk melakukan penindakan secara internal, sebelum kami teruskan ke Dewan Kehormatan (DK) PWI Jatim,” ucapnya, saat dikonfirmasi, Rabu (30/10/2024).

Baca Juga :  Deputi Kemenko Polhukam Sambangi PLBN Napan, Cek Hasil Pembangunan dan Kesiapan Operasional Sebelum Diresmikan Presiden

Cahyono menjelaskan, setelah melakukan Pulbaket, pihaknya akan memanggil dan meminta pihak-pihak yang diduga telah melakukan pencatutan nama organisasi profesi kewartawanan ini untuk melakukan klarifikasi.

“Kami berupaya menyelesaikan secara internal organisasi, Ketua  PWI Jatim Lutfil Hakim juga akan  meminta keterangan atas kebenaran berita dari beberapa media online,” jelasnya.

Sementara, bagian Advokasi dan Hukum PWI Malang Raya, Iwan Irawan menyampaikan, isu menyangkut ada fee buat PWI dari salah seorang paslon, dan itu sangat mencoreng nama baik PWI Malang Raya. Apalagi itu merupakan fitnah, tentunya telah mencoreng nama kelembagaan PWI.

“Jika itu sampai terjadi pada oknum-oknum yang bernaung di PWI Malang Raya. Kami akan membahas memberikan sikap tegas lewat rapat internal pengurus PWI. Sikap dan tindakan harus diberlakukan oleh PWI. Agar hal semacam itu tidak terus terulang-ulang lagi,” katanya.

Baca Juga :  Jelang Pencoblosan, Satpol-PP Kota Malang Keluarkan Surat Survey Pengukuran IRA di Klojen

Iwan menegaskan, bahwa dengan adanya isu tersebut, pihaknya telah menyampaikan ke Ketua PWI Malang Raya, agar digelar secepatnya rapat pengurus PWI Malang Raya.

“Kami saat ini tinggal menunggu petunjuk dari Ketua PWI Malang Raya, Cahyono. Dalam waktu dekat semoga segera ada rapat para pengurus PWI. Membahas permasalahan yang santer di kalangan wartawan,” pungkasnya.

Ikuti Zonanusantara.com untuk mendapatkan informasi terkini.
Klik WhatsApp Channel & Google News

Related posts