KEFAMENANU,- Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) di Kabupaten Timor Tengah Utara (TTU) resmi ditutup oleh Kasdam IX/Udayana, Brigjen TNI Taufiq Hanafik.
Program yang berlangsung di Desa Lanaus, Kecamatan Insana, ini telah membawa berbagai Pembangunan Infrastruktur yang kini bisa dinikmati masyarakat setempat.
Dalam sambutannya, Brigjen TNI Taufiq Hanafi menegaskan bahwa keberhasilan TMMD bukan hanya soal pembangunan fisik, tetapi juga tentang mempererat kemanunggalan TNI dan rakyat.
“Apa yang sudah kita bangun bersama ini bukan hanya tanggung jawab TNI, tapi juga masyarakat. Mari kita rawat agar manfaatnya bisa dirasakan dalam jangka panjang,” ujarnya.
TMMD ke-123 di TTU mencakup pembangunan berbagai fasilitas vital, termasuk jalan desa, sumur bor, serta renovasi gedung sekolah.
Infrastruktur ini diharapkan dapat meningkatkan aksesibilitas warga, memperlancar distribusi hasil pertanian, serta mendukung pendidikan anak-anak di daerah tersebut.
Wakil Bupati TTU, Kamilus Elu, menyampaikan apresiasinya kepada jajaran TNI atas kontribusinya dalam membangun daerah.
Ia menilai TMMD menjadi wujud nyata sinergi antara pemerintah dan TNI dalam mempercepat pembangunan desa.
“Kita bersyukur hari ini masyarakat bisa memiliki gedung sekolah yang layak dan fasilitas air bersih dari sumur bor. Ke depan, kami siap menjalin kerja sama lebih lanjut untuk membangun TTU,” ungkapnya.
Selain pembangunan fisik, TMMD juga menghadirkan berbagai program non-fisik seperti penyuluhan kesehatan, pelatihan pertanian, serta edukasi kebangsaan. Hal ini bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat secara menyeluruh.
Dengan selesainya TMMD ke-123, harapan besar muncul agar infrastruktur yang telah dibangun dapat membawa dampak positif bagi warga Desa Lanaus dan sekitarnya. Pemerintah daerah dan masyarakat setempat pun berkomitmen untuk menjaga dan memanfaatkan fasilitas ini demi kesejahteraan bersama.