KEFAMENANU,- Bupati Timor Tengah Utara, Drs. Juandi David dan Wakil Bupati Drs. Eusabius Binsasi ditandu masyarakat pada acara penyerahan kode wilayah administrasi pemerintah desa Unini Kecamatan Insana Barat, Jumat (20/1/2023).
Amatan wartawan, Bupati dan Wakil Bupati sebelum ditandu, diterima secara adat dengan pengalungan selendang lalu menaiki tandu yang dipanggul sejumlah laki-laki diiringi instrumen hawai khas masyarakat Insana menuju tenda acara penyerahan kode desa.
Bupati mengucapkan terimakasih kepada masyarakat desa Unini yang telah menerima rombongan Pemkab TTU dengan begitu meriah penuh sukacita.
“Saya dengan Pak Wakil Bupati merasa terharu sekali. Penerimaan orang tua secara adat maknanya dalam sekali bagi saya dengan pak Wakil Bupati,”ungkapnya lirih kepada awak media.
Terkait penyerahan kode wilayah administrasi desa Unini, Bupati Juandi mengatakan, dirinya bersama Wakil Bupati menyerahkan secara khusus kode desa Unini sebagai bukti perjuangan Pemerintah daerah akan penerbitan kode desa bagi 22 desa di Kabupaten TTU termasuk desa Unini.
“Secara simbolis, kode desa sudah diserahkan di Auala Lantai II Kantor Bupati TTU belum lama ini. Namun hari ini, saya dengan Pak Wakil Bupati datang menyerahkan secara langsung kode desa Unini dan dihadiri masyarakat yang membludak memenuhi tenda penyerahan,”ujar Juandi.
Juandi menjelaskan, meskipun telah menerima kode desa, ke-22 desa tersebut, belum bisa mendapat alokasi dana desa.
Pasalnya, penerimaan kode desa baru berlangsung pada bulan September 2022 sementara perencanaan Dana Desa sudah dimulai pada bulan Juni hingga Juli. Sehingga tidak terakomodir dalam penganggaran di APBN 2023.
“Tetapi kita pastikan tahun 2024, ke-22 desa tersebut akan mendapat alokasi dana desa,”imbuh Bupati Juandi.
Bupati memastikan, ke-22 desa yang beralih status dari Kelurahan ke Desa, akan turut melaksanakan pemilihan kepala desa serentak tahun 2023.
“Sesuai aturan, kepala desa yang masa jabatannya berakhir di tahun 2023, bisa ikut mencalonkan diri lagi dalam pemilihan desa serentak 2023 bulan Mei nanti,”tukasnya.
Juandi mengatakan, akan mendukung kepala Desa Unini apabila mencalonkan diri lagi Dalam perhelatan pilkades serentak 2023.
“Kalau dia (kepala desa-red) maju lagi ikut pilkades tahun 2023, maka saya akan mendukung secara penuh,”tutupnya.
Kepala desa Unini, Mikhael Naimnou, mengaku senang dan bangga, pasalnya perjuangan mereka akan penerbitan kode desa terjawab melalui kerja keras Pemerintah daerah dalam hal ini Bupati dan Wakil Bupati.
“Kami senang luar biasa. Selama dari tahun 2013 saya dengan masyarakat sengsara. Namun kami tetap berdoa mendukung kerja keras Pemerintah daerah akan penerbitan kode desa, dan Puji Tuhan doa kami dikabulkan. Dan hari ini, kami masyarakat desa Unini terima dengan senang hati,”tukasnya.