BONE–Suasana hangat Halal Bihalal jajaran Dinas Pendidikan Kabupaten Bone yang digelar di Lapangan Tenis Kompleks Rumah Jabatan Bupati Bone mendadak berubah menjadi penuh ketegangan Senin,07 April 2025. Acara yang semula menjadi ajang bersilaturahmi selepas Idulfitri ini, dihadiri langsung oleh Bupati Bone H. Andi Asman Sulaiman, S.Sos., M.M., dan Wakil Bupati Dr. H. Andi Akmal Pasluddin, M.M., ternyata menyimpan kejutan tak terduga.
Tepat saat acara dimulai, pagar lokasi ditutup rapat. Tak satu pun diperkenankan keluar masuk. Mereka yang datang terlambat pun langsung dicatat namanya oleh petugas. Para kepala sekolah tampak saling berpandangan, belum sepenuhnya memahami maksud dari langkah disipliner tersebut.
Beberapa menit kemudian, suasana makin menegangkan. Petugas dari Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Bone memasuki area. Ternyata, tanpa pemberitahuan sebelumnya, acara Halal Bihalal ini diselipi agenda khusus: deteksi dini penyalahgunaan narkotika.
Sebanyak 100 orang kepala sekolah dipilih secara acak untuk menjalani Tes Urine. Pemeriksaan dimulai dari 10 kepala sekolah SMA/SMK, lima laki-laki dan lima perempuan lalu menyusul kepala-kepala sekolah yang datang terlambat. Sisanya diambil secara acak dari jenjang SD dan SMP.
Nama-nama kepala sekolah SMA/SMK pun turut masuk dalam daftar. Di antaranya, Kepala SMKN 1 Bone H. Syamsuddin, S.Pd., M.Pd., Kepala SMKN 4 Bone Andi Faisal, S.Pd., M.Pd., Kepala SMKN 5 Bone Budiharsono, S.Pd., Kepala SMKN 7 Bone Syarifah, S.Pd., dan Kepala SMAN 15 Bone Muhammad Tang, S.Pd., M.Pd. Tes ini juga menyasar nama-nama lain dari Kepala SMAN 5 Bone Drs. Harbin Nur, Kepala SMAN 9 Bone Muliana Razak, S.Pd., M.Pd yang tak lain dari Sekretaris Dinas Pendidikan Kabupaten Bone, Kepala SMAN 10 Bone Hj. Nurcahaya, S.Pd, Kepala SMAN 20 Bone Masrida, S.Pd, dan Kepala SMAN 22 Bone Cahaya, S.Pd., M.Pd.
Plt. Kepala BKPSDM Bone, Edy Saputra Syam, S.STP., M.Si., yang memandu langsung jalannya tes, menegaskan bahwa langkah ini merupakan instruksi langsung dari Bupati. “Ini adalah komitmen kita bersama memastikan lingkungan pendidikan di Bone bersih dari narkoba,” tegasnya.
Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Bone, Drs. A. Fajaruddin, M.M., turut hadir menyaksikan proses pemeriksaan. Turut hadir juga Plt. Kepala Cabang Dinas Pendidikan Wilayah III Bone Muhadisa, SS. Ketegangan sempat menyelimuti wajah para peserta, namun seiring keluarnya hasil tes, atmosfer perlahan mencair. Dari 100 orang yang diperiksa, seluruhnya dinyatakan negatif narkoba.
Raut wajah lega terpancar dari Bupati Bone. “Alhamdulillah, hasil tes urine menunjukkan tidak ada penyalahgunaan narkotika. Ini menjadi sinyal kuat bahwa jajaran pendidikan kita masih bersih,” ungkap Andi Asman Sulaiman.
Bupati juga menyampaikan bahwa kegiatan ini tidak akan berhenti di sini. Pemeriksaan seperti ini akan menjadi program rutin, hasil kerja sama dengan BNNK Bone. Bahkan, hal serupa telah lebih dulu dilakukan kepada para calon PPPK sebelum menerima SK pengangkatan.
“Langkah ini adalah bagian dari pencegahan. Kita mulai dari internal ASN, dan nantinya akan menjangkau seluruh lini,” tambahnya.
Halal Bihalal kali ini bukan hanya sekadar ajang bersalaman dan menyambung silaturahmi, tetapi juga menjadi momentum introspeksi dan penegasan bahwa Bone serius memerangi penyalahgunaan narkotika dimulai dari ruang-ruang pendidikan. (*)